Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Sampah Kiriman Ganggu Pengunjung Kuta

Written By bopuluh on Senin, 31 Desember 2012 | 03.14

Sampah Kiriman Ganggu Pengunjung Kuta

Penulis : Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin | Senin, 31 Desember 2012 | 17:41 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com -- Sampah kiriman yang memenuhi pantai Kuta, mengganggu kenyamanan wisatawan yang akan merayakan malam pergantian tahun, Senin (31/12/2012). Memasuki musim hujan, sampah kiriman dari berbagai sungai ini setiap harinya menghiasi pesisir pantai Kuta.

Sampah yang didominasi dahan dan ranting pohon ini selain mengganggu kenyamanan juga berbahaya bagi wisatawan yang sedang beraktivitas di pantai. "Merasa kurang nyaman, seharusnya petugasnya itu bertanggung jawab membersihkan. Untuk pengunjung juga bahaya," keluh Sunarso, seorang wisatawan asal Jember.

Pihak Satgas Pantai Kuta sudah meminta bantuan Pemkab Badung untuk mengatasi permasalahan sampah ini. Setiap hari alat berat diturunkan untuk mengangkut berton-ton sampah yang mengotori Kuta.

"Ini sudah 3 kali kita bersihkan dan mulai datang lagi. Kita juga terjunkan pedagang dan alat berat untuk membersihkan sampah-sampah ini," ujar Anak Agung Ngurah Tresna, Kepala Satgas Pantai Kuta.

Permasalahan sampah ini selalu terjadi setiap tahun saat memasuki musim hujan. Dalam sehari, petugas kebersihan dibantu pedagang membersihkan sampah kiriman ini sebanyak 3 kali yakni pagi, siang dan sore.


03.14 | 0 komentar | Read More

Tiket KA dari Surabaya Ludes Terjual

SURABAYA, KOMPAS.com- Tiket kereta api dari Surabaya, Jawa Timur, untuk keberangkatan Selasa (1/1/2013) besok ludes terjual untuk tujuan Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.

"Tiket untuk tanggal 1 Januari sudah ludes terjual untuk semua kelas ke Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta. Ini belum yang antar Jawa Timur," kata Sumarsono, Manajer Humas PT KA Daerah Operasi 8 Surabaya, Senin (31/12/2012).

Sumarsono mengatakan, jumlah penumpang KA dari Surabaya pada Tahun Baru diperkirakan mencapai 19.000 orang atau meningkat 30 persen dibanding okupansi pada hari biasa. Adapun pada hari Minggu kemarin dan Senin ini, okupansi kereta api tujuan Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung mencapai 90 persen.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada masa libur Natal dan Tahun Baru, PT KA sudah memaksimalkan jumlah gerbong agar dapat mengangkut penumpang lebih banyak dari Surabaya. KA Sancaka tujuan Surabaya-Yogyakarta misalnya, yang biasanya membawa tujuh gerbong ditambah menjadi sembilan gerbong. Hal ini diberlakukan sejak 20 Desember 2012 hingga 6 Januari 2013.

Sumarsono mengakui, jumlah penumpang pada masa libur Natal dan Tahun Baru memang lebih tinggi dibandingkan pada hari biasa. Puncak kepadatan penumpang terjadi pada Sabtu (22/12) dan Selasa (25/12) lalu dan diperkirakan juga terjadi pada Selasa besok di saat tiket untuk tujuan Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta habis terjual.

"Untuk kelas ekonomi tujuan Jakarta bahkan tiketnya sudah habis dipesan hingga tanggal 9 Januari," ucap Sumarsono. 

Editor :

Marcus Suprihadi


03.14 | 0 komentar | Read More

Angin Kita

Dewi Ria Utari 

Kau bercerita tentang Angin pertama kali saat aku berusia 18 tahun. Kau 19 tahun. Cerita itu kau tuturkan setelah kita lulus SMA. Sebelum kita berpisah.

Aku ingin menjadi Angin," katamu sambil menyeruput es kelapa di belakang sekolah.

"Kenapa?"

"Kakekku pernah bercerita tentang Angin yang sering datang ke kampungnya setiap sepuluh tahun sekali. Dan setiap sepuluh tahun sekali itulah penduduk desa bersiap menyambut kedatangannya."

"Kenapa harus disambut?"

Kamu mengedipkan sebelah matamu, ciri khasmu jika kamu mulai iseng dan bersemangat memberitahu sesuatu yang menurutmu menarik.

"Di kampungnya tidak pernah ada Angin. Semuanya diam. Tak bergerak. Hanya manusia yang bergerak. Bayangkan kehidupan yang semuanya membeku. Meski Angin tak datang, kampung kakekku tetap sejuk. Tapi itu pun tidak mempengaruhi kerinduan warga kampung itu untuk melihat Angin. Karena saat Angin itu datang, semuanya menjadi bergerak. Daun-daun di pepohonan berkesiur, rumput-rumput bergerak kiri kanan depan belakang, dan yang lebih menyenangkan, anak-anak bisa bermain layangan."

Aku setengah percaya mendengar ceritanya. Namun aku tak bisa menghalangi imajinasiku membayangkan kampung kakeknya. Sebuah kampung yang terletak jauh di pedalaman Sulawesi sana, tempat leluhurnya berada. Rumah-rumah yang terbuat dari kayu, sebagian berbentuk rumah panggung, dengan pohon-pohon kelapa di setiap halaman rumah. Sawah yang masih menguarkan bau lumpur yang lembab. Sesekali ular pohon akan merambat turun mencari tikus. Kehidupan yang selama ini hanya kudengarkan di buku-buku pelajaran sekolah atau lukisan-lukisan realis.

Kemudian kau meneruskan ceritamu, tentang persiapan para penduduk kampung itu. Mereka membersihkan kampung, menyiapkan pakaian terbaik mereka, mengambil beras terbaik dari lumbung desa untuk ditanak di dapur bersama yang terletak di balai desa. Ibu-ibu dan perawan kampung berkumpul di dapur itu, mencuci beras, menanaknya, sambil bertukar cerita tentang keluarga, tentang sawah, gunung yang tak lagi menyemburkan lahar, tentang panen, tentang hantu, roh leluhur, tentang babi hutan yang menyelonong masuk kebun, dan gadis-gadis yang mulai mengenal cinta.

Persiapan telah lengkap. Kini tinggal menunggu Angin. Yang ditunggu pun datang saat pagi belum merekah. Saat gelap belum terpercik warna kuning matahari. Perlahan Angin menyapa rumah pertama. Pelan. Berembus dengan aliran yang tetap. Tak kencang, tak pelan. Satu per satu penduduk keluar dari rumah dan menemui Angin yang telah menunggu di lapangan. Anak-anak menghambur terhuyung-huyung keluar dari rumah dengan mata masih berair dan bertahi di sudutnya. Salah satu dari mereka itu kamu, di usia lima tahun. Perkenalan pertamamu dengan Angin itulah yang kemudian mengantarkanmu pada keinginan untuk menjadi Angin. Kelak. Ketika dewasa.

Di mata bocahmu ketika itu, Angin begitu keren. Begitu memukau. Sosoknya yang tinggi dan gagah dengan pakaian warna putih yang terang, dan seluruh penduduk desa bergantian mencium tangannya. Senyum Angin menyejukkan siapa pun yang memandangnya. Apalagi ketika menyentuhnya, bahkan saat menyentuh pakaiannya sekalipun.

Kharisma Angin menyedot seluruh inderamu. Kau begitu merekam kenangan pertemuan itu hingga bertahun-tahun kemudian. Apalagi ketika Angin mulai memilih perawan tercantik di kampungmu untuk menjadi ibu bagi penerusnya kelak. Ketika usiamu makin bertambah, kau makin bertambah kekagumanmu pada sosoknya, terutama dari cerita-cerita yang kau dengar tentangnya dari orang-orang tua di desamu. Keinginanmu menjadi Angin makin bertambah ketika kau mendengar perempuan yang dipilih Angin tidak bisa melahirkan keturunan bagi Angin. Saat itulah kau mendengar bahwa Angin akan mencari penerusnya kelak dari pemuda di desamu kelak ketika mereka berusia 20 tahun.

Aku tak lagi mendengar tentangmu begitu kita berpisah. Kudengar kamu kembali ke desamu dan menunggu usiamu menjadi 20 tahun. Namun ada pula teman yang bercerita kau menghabiskan sisa waktu setahun untuk berkelana dan kemudian kembali ke kampungmu tepat ketika kau berulang tahun ke-20. Aku tak tahu mana yang benar. Aku sendiri sudah disibukkan dengan dunia kuliah dan kampus yang lebih menjanjikan nasib baik bagiku daripada mempertahankan cerita absurd yang begitu kau pertahankan.

Ya, aku melupakanmu juga cerita yang menurutmu hanya kauceritakan kepadaku di belakang sekolah waktu itu. Aku menganggapnya tak serius karena aku tahu kau menceritakannya dalam pengaruh ganja yang kau campur dengan tembakau yang kau linting sendiri. Kau sempat menawariku seisap dua isap, tapi aku menolaknya. Ganja hanya membuatku doyan makan, bukan pikiran melayang seperti yang kau yakini. Namun yang kuyakini ketika itu bahwa ceritamu tak lebih dari khayalan semata.

Barulah 15 tahun kemudian, yaitu saat ini, cerita itu kembali terngiang di otakku, ketika aku mendengar pemberitaan di sejumlah media massa tentang kehancuran yang dialami sejumlah kampung di Sulawesi. Salah satunya desa tempat kau lahir. Kondisinya sangat memprihatinkan. Banyak rumah luluh lantak dan yang lebih menyedihkan, ada sekitar puluhan anak lelaki hilang. Konon kabarnya situasi sangat mencekam di sana. Jam malam diberlakukan, dan diadakan ronda keliling untuk menjaga keluarga-keluarga yang memiliki anak lelaki. Pemberitaan ini memang tak ada kaitannya dengan ceritamu tentang Angin, tapi entah mengapa aku teringat kamu begitu membaca kampungmu ikut terkena musibah ini.

Kenanganku tentang ceritamu barulah terangkai menjadi kisah lainnya ketika aku bertemu denganmu. Suatu malam kamu datang ke rumahku tanpa kutahu dari mana kau mengetahui kediamanku. Kamu datang dalam keadaan lusuh, letih, namun masih menyisakan kekonyolan kanak-kanakmu yang dulu selalu menggelisahkan guru-guru. Sosokmu yang lebih legam dan kini berambut cepak, pipi dan dagu yang dipenuhi bulu, membuatmu sangat terlihat seperti musafir yang lama tak mengenal kasur dan air. Matamu yang masih setajam dulu terlihat lelah. Malam itu kupandangi dirimu yang tertidur lelap di sofa kamar tamuku.

Perlu kesabaran dan usaha keras untuk memintamu bercerita keesokan harinya. Beberapa kali kulihat kau menghela napas, dan matamu seolah mempertimbangkan sesuatu. Kau begitu bimbang, dan berulang kali memandang langsung ke mataku seolah mencari sebentuk kepercayaan.

"Kau ingat tentang Angin?" akhirnya kau membuka suara setelah aku bertahan membisu selama dua jam menunggumu bicara.

Aku mengangguk. Dan setelah sekitar sepuluh menit terus menatapku mencari keyakinan.

Kemudian mengalirlah kisah tentang perjalananmu selama 15 tahun. Kau berkelana mencari Angin. Mencari cara untuk menjadi Angin. Bukan perkara gampang karena banyak ujian yang harus kau lewati untuk bisa membuktikan kemampuanmu. Bahkan kau sempat lelah dan selama lima tahunan terjebak dalam ujian yang sengaja dipasang Angin.

"Aku mencoba semua benda-benda itu yang hanya kau dan Tuhan yang tahu kenikmatannya, Lan. Dan ketika kau memutuskan berhenti, hanya kau dan Tuhan saja yang tahu kesakitannya. Aku kemudian kembali ke Sulawesi, ke kampung kakekku. Selama beberapa tahun di sana, aku menyembuhkan diri dan mulai mendapatkan ketenangan. Dan saat itulah aku mendengar tentang keberadaan Angin."

Tanpa merinci dengan detail, kau menceritakan bahwa justru masa-masa ketika kau mencandu itulah Angin mendengar tentangmu. Dan itu sudah cukup menjadi bekal bagi Angin untuk memilihmu. Diantar oleh kaki tangannya yang berhasil menemukanmu, kamu bertemu dengan Angin.

"Sejak itu aku menjadi bagian dari Angin. Aku pergi ke tempat-tempat yang ia minta. Aku melakukan apa pun yang ia ingin untuk kulakukan."

"Apakah semua yang ia minta sesuai dengan keinginanmu? Dengan bayanganmu selama ini tentang Angin?"

Kau terdiam cukup lama.

"Jujur, setelah bertahun-tahun kemudian aku lelah. Namun itu sudah pilihan yang kuinginkan sejak kecil. Aku belajar tentang pengabdian, loyalitas sebuah tugas. Apa pun konsekuensinya. Apa pun jenis pekerjaan itu. Dengan Angin, aku bisa menjadi apa saja. Aku suatu hari menjadi gembel, suatu hari kemudian menjadi satpam, bisa saja suatu hari aku ada di tengah pesantren. Awalnya aku menikmati semuanya, tapi lama-lama aku tak lagi tahu untuk apa Angin menyuruhku seperti itu." Matamu menerawang jauh penuh kelelahan.

Aku tak lagi bertanya lebih lanjut. Sisa hari itu kita lebih banyak bercerita tentang masa lalu. Tentang teman-teman kita, tentang pekerjaanku, tentang rencanaku, dan tentang keluarga kita masing-masing. Kau mungkin akan kembali ke Sulawesi, ke kampung kakekmu. Tapi kau tak terlalu yakin.

"Mungkin setelah aku bicara dengan Angin, aku akan kembali ke sana," ujarmu lirih. 

Sore hari, kau mengajakku ke pantai. Kita memandangi matahari yang tenggelam dengan cepat, menyisakan warna abu-abu di air laut. Saat itulah kau memintaku untuk selalu menantimu setiap matahari tenggelam. 

"Aku akan menjadi angin untukmu, Ilan. Angin yang mengalir pelan dan menenangkanmu. Yang tak kau sadari kehadirannya tapi bisa kau rasakan. Aku akan menjagamu."

Itulah saat terakhir aku bertemu denganmu, Enzo. Tak lagi kudengar keberadaanmu. Apakah kau telah menjadi Angin? Apakah kau kembali ke kampung halamanmu? Apakah kamu berkelana menyusuri setiap pulau di negeri ini?

Setahun setelah kepergianmu aku telah berhenti mempertanyakan kehadiranmu. Aku cukup mengikuti pemberitaan di surat kabar atau televisi untuk mengikuti jejak-jejak keberadaanmu. Di tempat-tempat itulah aku yakin kau tengah menjadi Angin yang kadang menderu, mengalir, berputar, atau menghantam memporakporandakan.

Aku tak hendak mempertanyakan pilihan hidupmu. Hanya keyakinan bahwa kau tahu mana yang terbaik buatmu. Karena selalu ada kebaikan dalam dirimu yang selalu meyakini adanya kebaikan di setiap orang. Entah tengah menjadi Angin seperti apa dirimu, aku yakin Enzo, kau akan baik-baik saja, karena aku menunggumu di sini.

Setiap senja, menjelang matahari terbenam, aku duduk di pantai ini. Pantai yang sama. Pasir yang sama. Air berwarna abu-abu ketika terang mulai menyurut yang masih sama. Busa ombak yang sama. Hanya kini ada yang tak sama lagi. Aku sudah memiliki Angin yang kadang menderu, kadang pelan, kadang letih, kadang berhenti, kadang menangis, Angin yang tak lagi membuatku terlalu kehilangan dirimu, atau merindumu terlalu sangat. Angin yang berlarian menjejaki pasir, tertawa keras mempertontonkan gigi-gigi kecilnya, dengan sepasang mata menatap tajam ke arahku, sama sepertimu.

Angin kita, Enzo, kini menemaniku setiap senja dan kami sama-sama menantimu pulang. 

Jakarta, 2012


03.14 | 0 komentar | Read More

Jokowi Bagi-bagi Parcel di Bendung Katulampa

JAKARTA, KOMPAS.com - Seusai meninjau ketinggian air di Bendung Katulampa, Bogor, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memberikan bingkisan parcel Tahun Baru kepada petugas Bendung Katulampa.

Ya, ini bentuk perhatian saya kepada mereka yang setiap hari bekerja. Mereka juga ingin diperhatikan saat tahun baru

-- Joko Widodo

"Ya, ini bentuk perhatian saya kepada mereka yang setiap hari bekerja. Mereka juga ingin diperhatikan saat tahun baru," ujar Jokowi, di Bendung Katulampa, Bogor, Senin (31/12/2012).

Jokowi datang bersama Istrinya, Iriana Widodo. dIA tiba di Bendung Katulampa sekitar pukul 14.15 WIB bersama rombongan wartawan. Begitu tiba, Jokowi langsung mengecek keadaan Bendung Katulampa. Keadaan cuaca di Bendung Katulampa saat dikunjungi Jokowi dalam keadaan mendung. Sekitar 20 menit kemudian, hujan pun mengguyur kawasan Bendung Katulampa.

Kunjungan Jokowi tersebut didampingi oleh Pelaksana Bendung Katulampa Andi Sudirman. Di sana sejumlah pertanyaan dilontarkan Jokowi kepada pertugas Bendung Katulampa, mulai dari waspada batas ketinggian air hingga aturan kebijakan pembukaan pintu bendung.

"Pak, ini bagaimana kalau ketinggian airnya di atas normal? Bagaimana yang di Jakarta bisa tahu kalau nanti ada air kiriman," kata Jokowi.

Kemudian Andi menjawab, kalau ketinggian air di Bendung Katulampa naik akan dikomunikasikan melalui radio komunikasi yang bersiaga selama 24 jam. "Pasti kami komunikasikan lewat radio komunikasi Pak, ke pintu air Manggarai, ke semuanya. Kami siaga 24 jam, kalau ada kenaikan kami sampaikan," kata Andi.

Kemudian Andi mengatakan, Jokowi menjanjikan akan meninjau Katulampa kembali untuk mengecek berbagai sarana penunjang Bendung Katulampa. "Beberapa peralatan maupun sarana yang stand by mohon dikaji ulang dan diperbaiki lagi. Mungkin ada beberapa yang rusak. Kedepannya mau dicek lagi sama Pak Jokowi," kata Andi.

Andi mengatakan, kekurangan sarana untuk Bendung Katulampa adalah fasilitas kamera CCTV yang terkena petir. Kerusakan tersebut, katanya, sudah terjadi sejak bulan November. "Jadi kadang-kadang jalan kadang-kadang enggak. Error begitu," kata Andi.

Berdasarkan update dari Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI pada Senin, (31/12/2012) pukul 06.00 WIB; ketinggian air di Bendung Katulampa setinggi 10 cm Terang (siaga IV) dan berada di bawah batas normal. Batas normal Bendung Katulampa adalah setinggi 50 cm.

Berita terkait, baca :

BANJIR RENDAM JAKARTA

100 HARI JOKOWI-BASUKI

Editor :

Hertanto Soebijoto


03.14 | 0 komentar | Read More

Disangka Teroris, Juara Olimpiade Ditahan Imigrasi AS

Written By bopuluh on Minggu, 30 Desember 2012 | 03.14

PORTLAND, KOMPAS.com - Peraih dua medali emas Olimpiade London, Mo Farah (29) mengatakan dia sempat ditahan pihak imigrasi Amerika Serikat karena diduga sebagai seorang teroris.

Anggota tim Olimpiade Inggris itu bahkan sudah menunjukkan dua medali emas raihannya di ajang olahraga akbar itu, namun petugas imigrasi AS tetap tidak menanggapinya.

Farah, yang lahir di Somalia dan pindah ke Inggris bersama ayahnya saat berusia delapan tahun, ditahan imigrasi AS saat hendak menuju ke Portland, Oregon untuk merayakan Natal bersama keluarganya.

Pelari dengan spesialisasi jarak menengah dan jauh ini tahun lalu pindah ke Amerika Serikat untuk bekerja sama dengan pelatihnya, juara maraton Alberto Salazar, di markas besar Nike.

Meski Farah terkenal di banyak belahan dunia karena prestasi hebatnya, dia mengaku kerap ditahan di bagian imigrasi bandara hanya karena dia dilahirkan di negeri yang dikungkung perang, Somalia.

"Saya tak mempercayainya. Hanya karena saya berdarah Somalia, saya selalu ditahan di semua imigrasi Amerika Serikat," kata Farah kepada The Sun.

"Kali ini saya kebetulan membawa dua medali emas saya. Lalu saya perlihatkan kepada mereka untuk menunjukkan siapa saya, tapi itu tak berpengaruh bagi mereka," lanjut Farah.

Selain kerap ditahan pihak imigrasi, Farah -peraih emas nomor 5.000 dan 10.000 meter- menambahkan dia juga sulit mendapatkan izin tingga di Portland.

"Kami berada di Portland dengan visa turis, jadi saya harus pergi dan kembali masuk ke AS sebagai penduduk," ujarnya.

"Kami lalu terbang ke Toronto (Kanada), tinggal di sana beberapa hari, sebelum kembali ke sini," papar Farah.

"Namun saay kami tiba, kami mendapatkan surat yang isinya mengatakan kami tengah diselidiki karena dicurigai sebagai teroris maka kami harus keluar AS selama 90 hari," tambah dia.

"Kami tak tahu harus bagaimana, sebab kami hanya membawa pakaian untuk empat hari," keluhnya.

Beruntung, pelatih Farah memiliki teman seorang anggota FBI, yang adalah penggemar lari jarak jauh dan mengenal siapa Mo Farah. Akhirnya berkat bantuan sang agen FBI, Farah bisa lepas dari pemeriksaan imigrasi.


03.14 | 0 komentar | Read More

Indonesia Gelar Olimpiade Fisika Dunia

Indonesia Gelar Olimpiade Fisika Dunia

Penulis : Ester Lince Napitupulu | Minggu, 30 Desember 2012 | 17:59 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Para juara olimpiade fisika tingkat Asia dan internasional berkumpul di Indonesia untuk mengikuti kompetesi Olimpiade Fisika Dunia atau World Physics Olimpaid (WoPhO) ke-2 di Tangerang, Banten. Sebanyak 72 pelajar SMA dari 16 negara hadir dalam kompetesi yang digelar pada 28 Desember 2012 - 3 Januari 2013 ini.

Presiden WoPhO Herry Kwee di Tanegrang, Minggu (30/12/2012) mengatakan, dari 72 peserta, sebanyak 38 peserta merupakan peraih medali emas dan perak pada olimpiade fisika Asia dan internasional, sedangkan yang lainnya diseleksi khusus. "Program ini untuk memacu minat siswa SMA untuk ikut dalam olimpiade fisika dan saling belajar dari pelajar negara lain," kata Hendry. Kegiatan ini juga didukung ilmuwan fisika Indonesia Yohanes Surya.

Menurut Yohanes, soal-soal dibuat dengan kesukaran tinggi di tingkat doktor. Peserta WoPhO ke-2 diikuti pelajar dari Belarusia, Bosnia dan Herzegovina, Brazil, Bulgaria, China, Estonia, Hungaria, India, Indonesia, Jerman, Polandia, Romania, Rusia, Singapura, Swiss, dan Vietnam.


03.14 | 0 komentar | Read More

Mesir Izinkan Truk Bantuan Masuk ke Gaza

Palestina

Mesir Izinkan Truk Bantuan Masuk ke Gaza

Minggu, 30 Desember 2012 | 18:03 WIB

KAIRO, KOMPAS.com - Pemerintah Mesir untuk pertama kalinya sejak tahun 2007 mengijinkan truk pembawa bantuan memasuki Jalur Gaza di Palestina melalui wilayahnya.

Konvoi truk tersebut dilaporkan membawa bantuan yang berasal dari Qatar dan memasuki Gaza melalui pintu perbatasan di Rafah pada, Sabtu (29/12/2012) waktu setempat.

Mesir sebelumnya mengikuti kebijakan pembatasan impor terhadap Palestina seperti yang juga dikenakan oleh Israel.

Namun Israel telah melonggarkan blokade mereka terhadap wilayah Gaza seiring dengan gencatan senjata yang telah mereka sepakati dengan Hamas.

Akibat blokade terhadap Jalur Gaza sejumlah bantuan dan barang akhirnya diselundupkan dari Mesir lewat jalur tersembunyi seperti melalui jaringan terowongan bawah tanah di kawasan itu.

Seorang pejabat keamanan Mesir seperti dikutip oleh kantor berita AP mengatakan pembukaan jalur untuk pengiriman bantuan ke Gaza dilakukan setelah sebelumnya berkonsultasi dengan pejabat Israel yang berada di Kairo, Kamis (27/12/2012) lalu. 

Bantuan Qatar

Qatar telah menjanjikan bantuan sekitar 400 juta dollar AS atau Rp 3,8 triliun untuk membangun kembali Gaza lewat perbaikan sejumlah sekolah, jalan raya, rumah sakit dan rumah warga yang rusak akibat serangan Israel beberapa waktu lalu.

Pejabat Hamas mengatakan kebijakan Mesir mengijinkan masuknya bantuan dari Qatar melalui Rafah merupakan sebuah langkah yang positif.

"Kami berharap pemerintah Mesir akan membuka perbatasannya secara permanen bagi masuknya sejumlah barang sehingga warga kami bisa memenuhi kebutuhannya," kata Kepala Bagian Media Pemerintahan Hamas, Ehab al-Ghsain.

Pertikaian dengan Israel selama delapan hari pada bulan November lalu telah mengakibatkan warga di Jalur Gaza mengalami kesulitan dan menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit.

Laporan menyebutkan ada 170 warga Palestina yang tewas akibat pertikaian bersenjata itu sementara di pihak Israel terdapat enam warga mereka yang tewas.

sebelumnya Hamas menguasai Gaza setelah memenangi Pemilu pada tahun 2006 lalu dan menjadi kekuatan tersendiri setelah mendepak rivalnya dari kubu Fatah.


03.14 | 0 komentar | Read More

Didenda 5 Juta Rupiah Setelah Tersesat Dihutan

Didenda 5 Juta Rupiah Setelah Tersesat Dihutan

Penulis : L Sastra Wijaya | Minggu, 30 Desember 2012 | 18:05 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com - Seorang warga Australia didenda 500 dollar AS (sekitar Rp 5 juta) karena tersesat di hutan dan tidak membawa bekal yang memadai. Pria asal negara bagian Victoria tersebut hari Rabu (26/12/2012) melakukan perjalanan di kawasan Blue Mountain, di negara bagian New South Wales dengan hanya membawa satu kilogram kentang dan roti naan.

Ketika ditinggal oleh temannya di kawasan Newness, dekat Lithgow, dia mengatakan akan sampai ke tempat tujuan di Colo Heights dalam waktu tiga hari. Namun hari Sabtu (29/12/2012) ketika pria berusia 29 tahun tersebut tidak sampai ke tempat tujuan, teman-temannya mengontak polisi yang kemudian mengerahkan dua helikopter untuk melakukan pencarian.

Menurut kantor berita Australa AAP, helikopter polisi Polair 2 menemukan jejak pria tersebut sedangkan helikopter lainnya Polair 3 kemudian menaikkannya dari kawasan hutan. Menurut polisi, pria tadi mengalami cedera pergelangan kaki, namun dia tidak mau dibawa ke rumah sakit. 

Di kantor polisi, dia dikenai denda karena membahayakan diri sendiri dan juga tim pencari. "Kami menyimpulkan dia membahayakan dirinya sendiri dan juga tim penyelamat karena kurangnya perencanaan dan persiapan, dan juga bekal yang kurang." kata komandan tim penyelamat Brenton Charlton.

"Dia hanya membawa satu kilogram kentang dan roti Naan." Charlton mengatakan, jalur yang hendak dilalui pria tadi merupakan medan yang sulit dan diperlukan waktu lebih lama dari yang diperkirakannya. "Melakukan perjalanan di hutan sebenarnya mudah. Semua orang harus memberitahu polisi atau orang lain mengenai rencana perjalanan mereka, dan membawa alat penentu lokasi. Menggunakan teknologi yang tersedia, dan juga persiapan yang memadai akan menjadi pembeda hidup dan mati." lanjut Charlton.


03.14 | 0 komentar | Read More

Sudah Empat Pasangan Calon Mendaftar di KPU NTT

Written By bopuluh on Sabtu, 29 Desember 2012 | 03.14

Pilkada NTT

Sudah Empat Pasangan Calon Mendaftar di KPU NTT

Penulis : Frans Sarong | Sabtu, 29 Desember 2012 | 17:51 WIB

KUPANG, KOMPAS.com -- Tahapan pendaftaran pasangan calon Gubernur/Wakil Gubernur NTT sudah dibuka sejak 26 Desember 2012 hingga 2 Januari 2013. Hingga Sabtu (29/12/2012), tercatat empat pasangan calon yang sudah mendaftar.

Dua pasangan yang mendaftar pada Sabtu (29/12/2012), adalah Christian Rotok - Abraham Liyanto yang bertagline CristAL dari jalur perseorangan, dan Ibrahim Agustinus Medah - Melikiades Laka Lena (Tulus) yang diusung Partai Golkar.

Dua pasangan lain yang sudah mendaftar sebelumnya adalah Frans Lebu Raya - Benny Litelnony (Frenly) dan Esthon L Foenay - Paul L Talo (Esthon - Paul). Pasangan Frenly yang didukung PDI Perjuangan, Hanura, PPP, PKB, PAN dan PKS, sudah mendaftar pada hari pertama, Rabu (26/12/2012). Sementara pasangan Esthon - Paul yang didukung Partai Gerindra dan Partai Damai Sejahtera (PDS), dideklarasikan sekaligus mendaftar pada Jumat (28/12/2012).

Pemungutan suara Pilkada NTT yang akan berlangsung 18 Maret 2013, hampir bisa dipastikan diikuti lima pasangan calon. Satu pasangan lainnya, yakni Benny K Harman - Willem Nope, hingga Sabtu petang belum deklarasi dan juga belum mendaftar di KPU NTT. Pasangan ini sudah mengantungi SK petetapan calon yang direstui Ketua Majelis Tinggi yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD), Susilo Bambang Yudhoyono. Benny - Willem diusung PD dan sejumlah partai lain itu.

Berdasarkan verifikasi faktual, dukungan melalui foto kopi kartu tanda penduduk (KTP) sah bagi pasangan CristAL hingga saat pendaftaran, terkumpul 248.914 lembar. Itu berarti masih kekurangan 9.237 lembar untuk memenuhi persyaratan dukungan minimal 258.151 lembar.

Chris Rotok besama Abraham Liyanto kepada jajaran PWI NTT di Kupang, Sabtu petang menyatakan kekurangan itu bukan masalah serius. Alasannya karena stok KTP yang sudah terkumpul masih tersedia cukup banyak. "Kekurangan itu kurang dari 10.000 (KTP), sementara stok yang masih tersedia sekitar 60.000 - 70.000. Tim CristAL sebenarnya mau saja langsung memenuhinya sekarang, namun pihak KPU belum bersedia menerimanya karena belum waktunya," jelas Chris Rotok.


03.14 | 0 komentar | Read More

Polisi Bantah Sopir Pelanggar Busway Kabur

Polisi Bantah Sopir Pelanggar Busway Kabur

Penulis : Alsadad Rudi | Sabtu, 29 Desember 2012 | 17:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian membantah sopir beserta penumpang Toyota Fortuner melarikan diri tidak lama terjadinya tabrakan antara Bus TransJakarta dan sebuah Toyota Fortuner warna silver dengan nomor polisi B 2087 PE pada Jumat sore (28/12/2012), sekitar pukul 14.50, tak jauh dari Halte Setia Budi, Jl Jendral Sudirman.

Menurut AKP Samakun, Kanit Yanmas Laka Lantas Polda Metro Jaya, supir dan penumpang Toyota Fortuner langsung dibawa oleh petugas ke Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya di Pancoran, Jakarta Selatan, untuk dilakukan pemeriksaan. "Mereka tidak kabur dan (langsung) dibawa ke Laka Lantas," kata Samakun saat ditemui Kompas.com, Sabtu (29/12/2012).

Samakun menjelaskan, dalam insiden tersebut kesalahan murni terletak pada supir Toyota Fortuner yang tidak sabaran. "Supirnya tidak sabar saat macet dan ketika melihat jalur busway kosong, dia langsung membelokkan mobil tersebut tanpa melihat ada bus yang melaju dari arah belakang," terang Samakun.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah bus TransJakarta koridor I yang tengah melaju dari arah Halte Setia Budi menuju Blok M telah menabrak sebuah Toyota Fortuner yang secara tiba-tiba melintas separator dan masuk ke dalam jalur Busway.

Sopir mobil Fortuner itu sendiri bernama Asep (24), beralamat di Menteng, Jakarta Pusat. Saat kejadian, Asep tengah bersama dengan seorang rekannya yang lain. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Supir Bus TransJakarta, Hendra (42), beralamat di Bekasi, juga selamat. Sedangkan seluruh penumpang Bus TransJakarta langsung dipindahkan ke bus yang lain tak lama setelah kejadian. Menurut keterangan Polisi, kejadian tersebut telah diselesaikan dengan cara kekeluargaan.


03.14 | 0 komentar | Read More

Puisi-puisi Moh. Ghufron Cholid

Puisi-puisi Moh. Ghufron Cholid

TENTANG PENYAIR DARI TIMUR

Penyair dari timur
Penyair tegak antara desir dan zikir
Aksara-aksara akur bukan sihir
Tumbuhkan tafakur

Penyair dari timur
Pada yang paling keranda
Sisipkan segala adalah fana
Selain pencipta

Penyair dari timur
Selaksa air mengalir
Hayutkan batang-batang getir
Hingga hilir paling zikir

Kamar Cinta, 2002-2012

BERTEDUH DI BENING MATA IBU

Berteduh di bening matamu, ibu
Rindu ketuk pintu batinku

Garis-garis senja di wajahmu rapi
Kasihmu tak pernah purba dan menepi

Berteduh di bening matamu
Betapa nikmat kurasakan surga restu

Topan resahku
Tak lagi bertamu

Kamar Cinta, 1993-2012

BULAN DI PRENDUAN

Bulan di Prenduan
Tenenun harapan

Tiba jadwal kencan
Ia sambut dengan senyuman

Kamar Cinta, 2002-2012
HUJAN SAAT PILKADA
: Junglorong*

Saat PILKADA
Hujan begitu ceria
menjadi saksi mata

Kamar Cinta, 12 Desember 2012
* sebuah dusun yang memiliki kecamatan Kedungdung Kab. Sampang, kental nuansa pesantren

317

Tak ada yang istimewa
Selain angka yang menjadi saksi mata
Tentang jalan cahaya
Tentang wisuda anak-anak matahari

Tak ada yang istimewa
Selain angka yang menjadi penanda
Segala airmata
Segala doa
Telah tunai dalam sabda dharma

Tak ada yang istimewa
Selain angka yang menjadi jiwa
Kebersamaan surga cinta
Yang paling menggoda mata jiwa

Kamar Hati, 17 Desember 2012
 
Biodata Penulis

Moh. Ghufron Cholid adalah nama pena Moh. Gufron, S.Sos.I lahir di Bangkalan 7 Januari 1986 M. Karya-karyanya tersiar di Mingguan Malaysia, Mingguan Wanita Malaysia, Mingguan WartaPerdana, Utusan Borneo, New Sabah Time dll juga terkumpul dalam berbagai antologi bersama terbit di dalam dan luar negeri. Anggota FAM bernomer IDFAM 1223 U FAM Madura, pernah membacakan beberapa puisinya di Japan Foundation Jakarta (2012), di UPSI Perak Malaysia (2012), di Rumah PENA Malaysia (2012), di Rumah Makan Biyung Surabaya (2012), di Boek Bengkong Jogja dalam Save Paletina (2012). Alamat Rumah Pondok Pesantren Al-Ittihad Junglorong Komis Kedungdung Sampang.


03.14 | 0 komentar | Read More

Apple Punya Head of Marketing untuk Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi Apple sudah mendapatkan seseorang yang akan menjabat sebagai Head of Marketing Apple di Indonesia. Apple akan mengumumkan kantor perwakilannya di Indonesia pada 2013.

Seorang sumber terpercaya mengatakan kepada KompasTekno, calon Head of Marketing Apple Indonesia itu berasal dari petinggi perusahaan elektronik yang sukses menjual ponsel di Indonesia. "Saat ini dia sedang ditempatkan di Singapura untuk waktu 3 sampai 6 bulan, setelah itu baru ke Jakarta," kata sumber tersebut.

Sumber KompasTekno enggan menyebut nama calon Head of Marketing itu, begitu juga dengan tanggal pasti peresmian kantor Apple di Indonesia.

Rencana Apple untuk mengekspansi bisnis di Indonesia tersiar pada Juni 2012 lalu. Pada tahap awal mereka akan fokus pada bisnis ritel.

Apple membuka beberapa lowongan kerja untuk Indonesia lewat situs web resminya dan jejaring sosial LinkedIn. Salah duanya berhubungan dengan pemasaran produk iPhone dan iPad, serta toko yang menjual produk elektronik Apple. Tapi sekarang, semua tautan internet lowongan kerja itu telah ditutup.

Ini menandakan Apple sudah mendapat perwakilan untuk Indonesia. Tinggal menunggu pengumuman resminya.

Apple sudah membuka toko multimedia online iTunes Store untuk Indonesia pada 4 Desember 2012. Mereka juga berencana membuat kupon pembelian digital atau iTunes Gift Card dengan mata uang Rupiah. Cara ini akan menjadi alternatif pembayaran belanja konten digital di iTunes bagi mereka yang tidak atau enggan memiliki kartu kredit.


03.14 | 0 komentar | Read More

Afriyani, Novi dan Andhika, "Korban" Alkohol

Written By bopuluh on Jumat, 28 Desember 2012 | 03.14

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan yang menyebabkan kematian orang lain karena sopir dalam pengaruh minuman keras dan obat terlarang terus terulang. Tahun 2012, tercatat ada lima peristiwa serupa yang terulang.

Teranyar, tentu saja peristiwa di Jalan Ampera, Kamis (27/12/2012) dini hari, yang melibatkan Andhika Pradika. Pengemudi Grand Livina ini menyerempet mobil Taruna, menabrak motor, warung pecel ayam, hingga mobil Avanza yang sedang parkir. Dua orang dinyatakan tewas. Menurut keterangan pihak kepolisian, Andhika mengakui sempat minum bir sebelum mengemudikan mobilnya tersebut.

Diurut ke belakang, tentu aja kecelakaan Tugu Tani yang terjadi pada Januari 2012. Saat itu Afriyani Susanti (29) yang mengendarai Daihatsu Xenia, menabrak 9 pejalan kaki di trotoar sekitar Tugi Tani. Sebelum kecelakaan Afriyani menenggak minuman keras hingga narkoba.

Kasus serupa juga terjadi di Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Senin 23 Juli 2012. Saat itu, Dharshan Sutrisna (31) yang mengendarai Mercedes Benz, menabrak penjual kopi keliling hingga tewas. Sebelumnya Dharshan ternyata menenggak Vodka, Sabu dan Inex.

Pada 19 September 2012 di Jakarta Utara, Nissan Grand Livina yang dikendarai Ronald Utomo (30), bersama seorang penumpang WN China bernama Qi Hui (28), menabrak empat motor dan sebuah taksi. Tak ada korban jiwa, tapi lima orang menderita luka-luka serius akibat peristiwa ini. Ronald diketahui dalam kondisi mabuk saat mengemudi.

Sementara pada Oktober 2012, model cantik Novi Amilia (25) yang mengendarai Honda Jazz menabrak tujuh orang di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat. Berdasarkan hasil tes urine, Novi Amalia positif mengonsumsi minuman beralkohol disertai ekstasi.

Wakil Direktur Lantas AKBP Wahyono mengatakan, polisi sudah memberikan imbauan bahaya tentang narkoba dan zat adiktif. Namun, tidak ada menyinggung tentang bahayanya konsumsi miras dalam jumlah tertentu, terutama ketika akan berkendara.

Dari deretan kasus kecelakaan tersebut, pihak kepolisian diharapkan membuat regulasi yang lebih keras agar orang mabuk tidak menyetir kendaraan, serta mengawasi peredaran minuman keras di tempat-tempat hiburan malam.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pendistribusian Miras dan Keppres Nomor 3 tahun 1997 tentang Golongan Miras, terdapat tiga Golongan Miras, yakni golongan A dengan kandungan alkohol 0-5 persen, B dengan alkohol 5-20 persen, dan C dengan kandungan alkohol 20-55 persen.

Adapun golongan A masih diperbolehkan diperjualbelikan atau dikonsumsi umum. Sedangkan golongan B dan C harus dikendalikan dan diawasi mulai dari produksi, peredaran, hingga penjualannya.

Pihak kepolisian pun sampai saat ini mengakui kurang begitu fokus dalam mengawasi regulasi peredaran minuman keras. Mereka hanya memberi imbauan.

"Antisipasi tempat hiburan, kita sudah lakukan penempelan stiker imbauan di setiap tempat hiburan agar jauhi narkoba dan zat adiktif. Kami sudah tinggalkan nomor telepon Polres dan Polsek," jelas Wahyono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (28/12/2012).

Masalah konsumsi miras memang menjadi tanggung jawab dan kearifan masing-masing individu, tetapi tentu harus tetap disertai dengan penerapan regulasi dan pengawasan yang ketat terhadap peredaran minuman keras. Selain itu, penindakan yang tegas juga diperlukan agar kasus-kasus serupa tidak terjadi lagi ke depannya.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


03.14 | 0 komentar | Read More

Alamak, PNS di Haltim Banyak yang Mangkir Kerja

Alamak, PNS di Haltim Banyak yang Mangkir Kerja

Penulis : Kontributor Halmahera, Anton Abdul Karim | Jumat, 28 Desember 2012 | 18:01 WIB

HALMAHERA, KOMPAS.com -- Sebagian besar pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara masih memperpanjang liburan mereka menyusul cuti bersama dalam rangka Natal pada 24 hingga 25 Desember 2012. Hal ini terbukti dengan banyaknya perkantoran pemerintah yang nampak tutup hingga hari ketiga pascacuti bersama, Jumat (28/12/2012) hari ini.

Tak hanya pegawainya saja, para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pun tidak nampak berkantor. Beberapa perkantoran memang nampak ada aktivitas pegawai, namun itu hanya beberapa orang saja. Kondisi seperti ini ternyata sudah terjadi sejak dua hari lalu.

"Dari hari Rabu (25/12) sampai tadi ini belum ada pegawai di kantor," ujar Ardy (28), salah seorang warga. Ardy nampak kesal karena ia hendak mengurus sesuatu di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), namun sayang kantor itu masih tutup sepekan ini.

"Padahal liburan Natal kan hanya sampai hari Selasa saja," tambah Ardy kesal.

Tak hanya kantor DKP saja yang masih tutup pascacuti bersama Natal, beberapa perkantoran juga masih sepi, seperti Dinas Koperasi dan UKM, kantor Kesbangpol, dan Dinas Pehubungan (Dishub). Ada juga Dinas Kesehatan yang kabarnya dua hari kemarin masih tutup, namun pagi tadi sudah nampak ada aktivitas perkantoran menyusul beberapa pegawai sudah berkantor.


03.14 | 0 komentar | Read More

Film Impor Masih Mendominasi

Film Impor Masih Mendominasi

Penulis: Eny Prihtiyani | Jumat, 28 Desember 2012 | 18:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya produk barang, dominasi produk impor juga merambah pada industri kreatif, khususnya film. Hal itu terlihat dari banyak film impor yang masuk ke Indonesia. Dominasi film impor belum bisa ditandingi dengan produksi film nasional . Sepanjang tahun 2012, produksi film nasional hanya 86 sementara film impor mencapai 175 film.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar, di Jakarta, Jumat (28/12/2012) mengatakan, jumlah film impor memang masih mendominasi. Namun ada tren penurunan. Tahun 2002 jumlah film impor mencapai 269 film. Jumlah tersebut turun menjadi 140 film pada tahun 2010 dan kemudian naik lagi menjadi 175 film di tahun 2012.

"Film nasional memang belum bisa menyaingi film impor, tetapi jumlahnya terus naik. Tahun 2010 produksi film nasional baru mencapai 6 film, namun pada tahun 2012 sudah naik menjadi 86 film," paparnya.

Selain film nasional dan film impor, sejak tahun 2007 mulai muncul film asing yakni film yang proses pembuatan gambarnya berlangsung di Indonesia. Sepanjang tahun 2012 tercatat 122 film asing. "Semakin banyak kalangan pembuat film yang mengambil lokasi di Indonesia," ujarnya.


03.14 | 0 komentar | Read More

Berlibur ala "Backpacker" Bersama Si Kecil

KOMPAS.com - Ingin berolahraga bersama anak, tetapi sambil berwisata? Mengapa tidak mengajak si kecil menikmati liburan ala backpacker? Liburan ini bisa memberikan pembelajaran misalnya kesederhanaan, melatih kemandirian, dan sekaligus berolahraga. Karena anak-anak masih bergantung pada Anda, segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan baik sebelum memulai liburan seru ini.

* Matangkan rencana.
Bertualang dengan anak tentu saja berbeda dengan mengajak orang dewasa. Cobalah untuk mengajak si kecil berbincang mengenai rencana perjalanan. Ajarkan untuk melihat dan membaca peta. Berikan juga gambaran mengenai tempat yang akan dituju. Bisa saja Anda memilih tujuan ke taman, kebun binatang, museum, waterpark dan lainnya. Pantai dan gunung juga bisa jadi pilihan sekaligus mendekatkan anak dengan alam.

* Bawa barang favorit anak.
Perjalanan ala backpacker pastinya menggunakan transportasi umum dan memakan waktu lama. Anak bisa mengalami kebosanan. Karena itu, bawa selalu mainan atau buku kesukaannya untuk mengusir rasa bosan.

* Sedia obat.
Anak-anak mungkin rentan dengan penyakit saat berjalan jauh. Untuk berjaga-jaga, bawalah obat-obatan yang biasa dikonsuminya. Sediakan juga obat lainnya misal obat pusing, minyak angin, obat mual, karena tidak setiap waktu Anda bisa menemukan apotek atau rumah sakit. Kalau pun ada apotek belum tentu obat yang biasa anak minum tersedia.

* Kualitas bukan kuantitas.
Jangan terlalu banyak berpindah tempat karena kondisi ketahanan anak berbeda dengan orang dewasa. Sebaiknya pilih 2-3 tempat saja dalam satu hari. Lebih pentingkan kualitas bukan kuantitas karena stamina anak sangat terbatas. Termasuk dalam pemilihan hotel atau penginapan, pilihlah hotel yang tidak dekat dengan karaoke, bar, atau hiburan dewasa lainnya.

* Batasi jam wisata.
Anak-anak tentu memiliki ritme tubuh yang berbeda dengan orang dewasa. Beberapa anak mungkin membutuhkan istirahat siang. Karena itu jangan paksakan anak untuk bertualang seharian penuh dan tidur hingga larut malam. Apabila terbiasa tidur siang, ajak anak ke taman agar ia bisa beristirahat. (VTO)

Sumber: Kompas Cetak

Editor :

wawa


03.14 | 0 komentar | Read More

Tiga Kali Ganti Bupati, Jalan Rusak Tak Diperbaiki

Written By bopuluh on Kamis, 27 Desember 2012 | 03.14

Tiga Kali Ganti Bupati, Jalan Rusak Tak Diperbaiki

Penulis : Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan | Kamis, 27 Desember 2012 | 17:59 WIB

BIREUEN, KOMPAS.com -- Kecewa karena jalan desa rusak parah sekian lama, ratusan warga Desa Blang Mane, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen, Kamis (27/12) memblokade jalan utama yang menghubungkan desa ini dengan sejumlah desa tetangga lainnya. Mereka memblokade jalan dengan tumpukan tanah yang ditimbun di badan jalan.

Selain itu, warga juga memasang poster yang bertuliskan protes. Aksi warga ini membuat arus lalu lintas di jalan desa tersebut macet. Bahkan sebagian kendaraan terpaksa memutar balik.

Kepala Desa Blang Me, Basri Ibrahim, mengaku baru mengetahui informasi aksi blokade jalan utama desa itu dari warga subuh tadi sekitar pukul 04.00 WIB. "Memang warga sering mengeluhkan tentang jalan ini, tapi aksi yang dilakukan warga tanpa sepengetahuan saya," ujarnya.

Basri mengaku pihaknya sering melaporkan masalah jalan rusak ini ke ke dinas terkait di Pemkab Bireuen. Namun laporan itu belum juga direspons. "Sudah tiga kali berganti bupati, tapi jalan ini tak ada yang perhatikan, wajar warga kecewa dan memblokade jalan," tambah kades.

Jalan di Desa Blang Mane itu kondisinya memang rusak parah. Banyak lubang dimana-mana sehingga saat hujan turun menjadi kubangan. Bila cuaca panas, terpaan debu kotor nyaris menyulitkan warga melintasi jalan bila tidak menggunakan helm atau kacamata.

Camat Kutablang Drs Munir menilai wajar, warga melakukan aksi blokade jalan desa karena beberapa kali pemberitahuan lisan maupun tulisan dilayangkan warga di sana, namun tak digubris Dinas Pekerjaan Umum setempat.


03.14 | 0 komentar | Read More

Sebelum Tabrak Warung Pecel, Ban Livina Pecah

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Ampera Raya Kemang Nomor 7, persis depan Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia, Jakarta Selatan, berlangsung cepat. Sebelum menabrak warung pecel, ban mobil Livina yang dikendarai Andika Pradikta (26) meletus.

Salim (19), pekerja bengkel yang sedang bekerja saat kejadian, mengaku mendengat suara benturan yang keras. Saat itu, dia berada sekitar tujuh meter dari lokasi pertama Livina menabrak tiga motor yang sedang parkir di depan bengkelnya.

Setelah itu, kata Salim, mobil terus melaju menabrak warung pecel dan baru berhenti ketika tabrakan dengan Avanza.

"Tabrakannya keras banget, orang bunyinya keras sampe ban sebelah kiri meledak abis nabrak motor. Mobilnya terus nabrak orang di warung pecel," kata Salim saat ditemui di bengkelnya, Kamis (27/12/2012).

Sejumlah orang berada di warung pecel milik Cak Mat itu tersambar mobil Andika. Warungnya pun sampai rubuh.

"Cuma yang punya pecel enggak kenapa-napa. Yang kena orang yang lagi mesen sama yang makan aja pada mental," jelas Salim.

Agus Rianto (28), rekan Salim menuturkan terbangun saat tidur akibat mendengar ledakan yang diduga berasal dari ban mobil Nissan Grand Livina tersebut. Dia pun langsung menuju warung pecel yang ambruk untuk menolong para korban.

"Sempet saya angkat itu dua orang masih gerak, masih bisa geser. Satu lagi yang badannya gede tinggi, itu cuma saya tandu bawa ke tempat terang. Yang udah enggak bergerak enggak berani saya," ujar Agus.

Menurutnya, pengemudi maut itu sempat dihakimi massa. Namun akhirnya aksi tersebut tidak berlanjut lama lantaran warga memilik agar tersangka segera diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Ada yang bilang, jangan diapa-apain biar ni orang tanggung jawab, akhirnya orang yang gebukin berhenti," ungkap Agus.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


03.14 | 0 komentar | Read More

Tanah Amblas di Wonosobo Kian Melebar

Tanah Amblas di Wonosobo Kian Melebar

Penulis : Gregorius Magnus Finesso | Kamis, 27 Desember 2012 | 18:01 WIB

WONOSOBO, KOMPAS.com -- Amblasan tanah di atas bukit setinggi 50 meter dari pemukiman padat penduduk di Dusun Garung Cangak, Desa Garung Lor, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Kamis (27/12/2012), semakin melebar. Kondisi tersebut mengancam keselamatan sekitar 300 warga yang bermukim di sekitarnya.

Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Wonosobo Hadi Soesilo mengatakan, saat ini pusat rekahan tanah sudah mencapai dua meter. Kondisi amblesan tanah juga terus bergerak dan sudah bergeser sekitar tujuh meter ke arah pemukiman warga.

"Terjadi peningkatan pergerakan tanah cukup mengkhawatirkan. Pergerakan tanah yang sebelumnya hanya ambles tiga meter, terus bertambah hingga mencapai tujuh meter lebih. Warga diminta untuk tatap waspada karena kondisi tersebut berpotensi longsor besar," tuturnya.

Hingga saat ini sedikitnya 300 jiwa dari 87 keluarga di Desa Garung Lor masih mengungsi. Kebanyakan mengungsi di balai desa karena khawatir ancaman longsor besar.

Menurut Hadi, hujan deras yang masih mengguyur Wonosobo berpotensi menyebabkan bencana longsor. Pada Selasa malam, tanah amblas di atas bukit milik Perhutani setalah diguyur hujan deras. Warga yang tinggal di bawah bukit dikejutkan dengan suara tanah bergerak.


03.14 | 0 komentar | Read More

Hingga 2014, Pembangunan Diminta Fokus Pada Indonesia Timur

Hingga 2014, Pembangunan Diminta Fokus Pada Indonesia Timur

Penulis : Sandro Gatra | Kamis, 27 Desember 2012 | 18:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah diminta fokuskan pada pembangunan di kawasan Indonesia timur selama sisa pemerintahan hingga 2014. Pasalnya, masih ada ketimpangan pembangunan antara kawasan Indonesia timur dengan kawasan barat.

Hal itu dikatakan Sekretaris Kabinet Dipo Alam sesuai Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (27/12/2012). Sidang itu dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta dihadiri Wakil Presiden Boediono dan jajaran kabinet.

Sidang itu mendengarkan hasil evaluasi dari Unit Kerja Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) yang disampaikan Kuntoro Mangkusubroto serta Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang disampaikan Emil Salim terhadap kinerja pemerintah selama 2012.

Dipo mengatakan, Presiden menginstruksikan semua kementerian untuk menyesuaikan anggaran pembangunan kawasan Indonesia timur dalam APBN 2013. Secara khusus, sektor yang perlu diperhatikan, yakni pendidikan dan kesehatan.

Dipo menambahkan, Wantimpres juga menyoroti pertumbuhan penduduk, kurikulum pendidikan, infrastruktur di daerah, dan masalah lainnya. Selain itu, disoroti pula lamanya pembahasan APBN antara DPR dan Kementerian Keuangan. Akibatnya, waktu untuk merealisasi anggaran sedikit.

"Jadi masalah managemen anggaran kita harapkan dilakukan perbaikan," kata Dipo.


03.14 | 0 komentar | Read More

Suara Pelajar Masih Belum Didengar

Written By bopuluh on Rabu, 26 Desember 2012 | 03.14

Suara Pelajar Masih Belum Didengar

Penulis : Luki Aulia | Rabu, 26 Desember 2012 | 17:51 WIB

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Siswa SMA Tamiriyah Surabaya melakukan aksi tolak tawuran di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (27/9). Mereka prihatin atas kasus tawuran pelajar di Jakarta yang merenggut korban jiwa. Mereka mengajak para pelajar lebih menghargai hidup dan mengisinya dengan kegiatan yang bermanfaat.

TERKAIT:

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Suara atau pendapat pelajar masih belum didengar dalam menyelesaikan kasus kekerasan, bullying, dan tawuran yang terjadi di kalangan pelajar. Solusi hanya dilihat dari kaca-mata orang dewasa. Akibatnya, solusi yang diambil sering kali tidak sesuai dengan kondisi pelajar.

Demikian terungkap dalam diskusi serta peluncuran buku tentang kekerasan di kalangan pelajar di Yogyakarta, akhir pekan lalu. Berbagai pengalaman remaja terkait kekerasan itu tertuang dalam sembilan tulisan yang ditulis sembilan pelajar di Yogyakarta dalam buku elektronik (e-book) Anak Muda Jogja, Apa Ceritamu? yang diterbitkan Yayasan Kampung Halaman bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga. Bersamaan dengan peluncuran buku itu diselenggarakan diskusi bertema "Kekerasan di Dunia Remaja".

Direktur Yayasan Kampung Halaman Cicilia Maharani mengatakan, kekerasan yang melibatkan remaja baik sebagai korban maupun pelaku selalu terjadi dengan kemasan yang berbeda-beda. Hampir setiap remaja memiliki pengalaman atau setidaknya pernah menyaksikan atau mengetahui adanya tindak kekerasan seperti dalam bentuk tawuran. Hanya saja, selama ini belum banyak remaja khususnya pelajar yang berani dan memiliki kesempatan menyuarakan pendapat.

Dalam diskusi, para pelajar mengemukakan pengalamannya. Mahardika, pelajar SMAN 1 Galur, Kulon Progo, menceritakan penyebab tawuran kerap hanya masalah sepele.

Salah seorang siswa SMAN 6 Yogyakarta, Wahar, menceritakan pengalaman sekolahnya yang kerap tawuran dengan sekolah lain sebelum tahun 2005. Namun, mulai 2005 sekolah membuat kebijakan baru sterilisasi sekolah dan pembatasan kegiatan ekstrakurikuler siswa hingga pukul 16.00.

Endang, guru seni budaya SMAN 6 Yogyakarta, menjelaskan, oknum alumnus juga ada yang mendekati siswa. "Untuk mengatasi tawuran, akses masuk ke sekolah dibatasi supaya tidak ada yang memengaruhi siswa," kata Endang yang menjadi pembina organisasi siswa intra sekolah (OSIS) tahun 1994-2010 itu. (LUK)

Editor :

Caroline Damanik


03.14 | 0 komentar | Read More

Pelajar Aceh Peringati Sewindu Tsunami

Pelajar Aceh Peringati Sewindu Tsunami

Penulis : Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma | Rabu, 26 Desember 2012 | 17:55 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com -- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Taman Pelajar Aceh Yogyakarta memperingati Sewindu peristiwa bencana Tsunami Aceh di titik nol Km, Rabu (26/12). Acara peringatan yang diberi tema "Gelombang Semangat dari Rantau" dimulai pukul 15.00 WIB dengan longmarch dari asrama Aceh Meurapiduwa Kotabaru - Jalan Malioboro dan berakhir di titik nol Km.

Ketua panitia peringatan sewindu Tsunami Aceh, Agam Zafina mengatakan, kondisi yang berubah sedemikian cepat di Aceh, membawa pengaruh negatif. Telah terjadi degradasi nilai di masyarakat Aceh. Pembangunan yang berorientasi fisik, ikut memperparah kondisi tersebut. Hal itu bisa dilihat dari sudah mulai lunturnya budaya gotong royong berganti dengan budaya cash for work.

"Keresahan itulah yang menginjeksi mahasiswa Aceh di Yogya untuk melahirkan sebuah gerakan budaya, melalui momentum peringatan Sewindu Tsunami Aceh," terangnya.

Selain itu, Agam menjelaskan bahwa peringatan ini juga sebagai bentuk usaha untuk merekonstruksi nilai-nilai ke-Acehan yang sudah mulai luntur. "Peringatan Tsunami selayaknya tidak lagi mengurai air mata, akan tetapi menjadi tonggak penyemangat untuk Aceh yang lebih baik," paparnya.

Dalam peringatan ini juga akan digelar doa bersama dalam bentuk bait-bait puisi untuk mempertegas kefanaan hakikat manusia dan besarnya kuasa Ilahi. "Nanti juga akan ada tarian tradisional masyarakat Aceh 'Ratoh Duek' yang dibawakan oleh 26 penari wanita, 12 penari pria dan 8 pemusik dengan badan penuh lumpur. Tarian ini bukan hanya menjadi simbolis, namun lebih pada menjadi stimulus bagi rekonstruksi kebudayaan Aceh," pungkasnya.


03.14 | 0 komentar | Read More

Mengapa Tak Boleh Palsukan Orgasme

KOMPAS.com - Dengan alasan menyenangkan pasangan banyak perempuan yang terpaksa berpura-pura mencapai orgasme, begitu hasil penelitian dari Temple University. Faktanya terungkap 60 persen perempuan setidaknya pernah berpura-pura klimaks satu kali.

Ada banyak alasan perempuan berpura-pura mencapai kepuasan saat melakukan hubungan seks. Mungkin saja, saat itu orgasme tak bisa dicapai karena perempuan dalam keadaan lelah, banyak pikiran, cemas atau stres.

Beberapa perempuan juga mengalami nyeri selama hubungan seksual, sehingga mereka memalsukan orgasme untuk segera mengakhiri seks. Sebenarnya hal ini boleh tidak sih, dilakukan dalam hubungan suami istri?

Tahukah Anda bahwa tidak pernah berpura-pura mencapai orgasme justru membawa manfaat baik untuk hubungan Anda. Seks bukan sekadar menjaga ego pasangan Anda. Ini soal komunikasi, ekspresi dan eksplorasi cinta tanpa kata-kata.

"Pasangan Anda tidak akan terluka jika Anda tak mencapai orgasme," kata Ian Kerner, konselor seks. "Pasangan Anda akan jauh lebih mungkin untuk terluka jika tahu Anda telah berpura-pura puas."

Isadora Alman, seksolog mengatakan satu-satunya jalan mencapai orgasme adalah untuk membicarakannya dengan pasangan Anda tentang hal ini. Terutama jika Anda sudah pernah berpura-pura mencapai orgasme. Jangan tunggu hal ini menjadi sebuah kebiasaan.  

Katakan padanya, bahwa Anda tidak mencapai orgasme bukan berarti tidak mencintainya atau menganggapnya tak menarik. Katakan juga bahwa hal ini bukan berarti dia seorang pasangan yang tidak baik. Jelas juga bukan karena Anda tidak puas dengan ukuran Mr. P.

Jika Anda tahu hal yang bisa memuaskan Anda, sebaiknya ceritakan pada pasangan Anda. Biarkan pasangan Anda mencoba hal-hal yang Anda sukai. Misalnya Anda membutuhkan foreplay sedikit lebih lama atau Anda bisa sangat menikmati seks bila kamar dalam keadaan rapi dan bersih. Apa pun itu, ungkapkanlah. 

Ahli juga menyarankan tak perlu malu atau takut mengakui, kalau selama ini Anda tak pernah merasakan orgasme sekali pun. Pasangan yang penuh perhatian akan dengan senang hati membantu Anda mencari tahu penyebabnya dan bersama-sama memecahkan solusinya.

Krener menegaskan, "Setiap kali Anda memalsukan orgasme, Anda justru merampas momen pembelajaran keintiman dengan pasangan."

Bukankah Anda menginginkan sebuah kejujuran dalam hubungan, lalu kenapa Anda harus berbohong kepadanya? Seks adalah sebuah kegiatan intim yang hanya Anda berdua pasangan miliki. Seharusnya menjadi momen penuh keterbukaan serta kejujuran untuk saling mengungkapkan perasaan terdalam.

Sumber: GALTime


03.14 | 0 komentar | Read More

Libur Natal, 79 PNS Kabupaten Bekasi Mangkir

Libur Natal, 79 PNS Kabupaten Bekasi Mangkir

Penulis : Ambrosius Harto Manumoyoso | Rabu, 26 Desember 2012 | 18:03 WIB

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak 79 pegawai negeri sipil di Kabupaten Bekasi mangkir kerja pascacuti bersama Natal 2012. Hal itu diketahui dalam rekapitulasi apel pagi di kantor Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Rabu (26/12/2012).

"Kami mendata ada 79 PNS yang tidak hadir atau masuk kerja setelah libur bersama sejak Senin," ujar Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah  Kabupaten Bekasi Yanyan Akhmad.

Sebanyak 79 orang yang tidak hadir tersebut ialah izin 12 orang, cuti 14 orang, dinas luar 1 orang, sakit 9 orang, dispensasi 1 orang, dan tanpa keterangan 42 orang. "Yang 42 orang tersebut akan diberikan sanksi tegas oleh SKPD masing - masing," kata Yanyan.

Menurut Yanyan, yang tidak hadir tersebut mayoritas adalah pejabat eselon 4. Hal itu dilihat dari tingkat kehadiran mereka setiap hari. "Pejabat eselon 4 kebanyakan nakal, dan sudah kita sampaikan perilaku mereka kepada Bupati Bekasi," kata Yanyan.

Adapun jumlah PNS wajib apel pada Rabu pagi sebanyak 1.740 orang. BKD akan melakukan pemanggilan kepada PNS yang tidak hadir. "Sanksi pelanggaran berupa pengurangan gaji hingga pemecatan," kata Yanyan.


03.14 | 0 komentar | Read More

Dikdik: Hari Raya Apapun, yang Penting Spiritnya

Written By bopuluh on Selasa, 25 Desember 2012 | 03.14

Dikdik: Hari Raya Apapun, yang Penting Spiritnya

Penulis : Kontributor Bandung, Rio Kuswandi | Selasa, 25 Desember 2012 | 17:49 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com -- Calon Gubernur Jawa Barat dari jalur independen, Dikdik Mulyana Arif Mansyur berkunjung ke gereja Katedral Bandung, Jalan Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Selasa, (25/12/2012).

Kedatangan Dikdik untuk menyampaikan apresiasi pada acara silaturahmi antarumat beragama yang mengangkat tema "Hidup Rukun dan Damai". Menanggapi Hari Raya Natal, Dikdik menyatakan, hari besar apapun, yang penting spiritnya, yang berarti setiap hari besar harus membawa kasih umat untuk mempertebal keimanan kepada Tuhan.

"Bukan untuk umat kristiani saja, untuk seluruh umat. Jadi setiap hari besar agama apapun harus menjadi perintis dan pencerah untuk membangkitkan dan bersama-sama berbagi kasih kepada sesama. Hal itu sebagaimana dalam konsep hidup dan ajaran Islam yang berpegang teguh pada hablu minannas (hubungan dengan manusia) dan hablu minallah (hubungan dengan Allah)," jelasnya.

Dikdik merupakan mantan Kapolda Sumatera Selatan yang berpangkat Irjen Polisi. Dikdik pensiun dini dari jabatannya sebagai Kapolda untuk bertarung dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) Jabar 2013-2018 yang akan dilangsungkan pada 24 Februari 2013 mendatang. Ia berpasangan dengan calon Wakil Gubernur Cecep Nana Suyana Toyib. Dalam pengundian nomor urut yang berlangsung di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung pada Selasa (18/12/2012) pekan lalu, pasangan Dikdik-Toyib mendapat nomor urut 1.

Ia berharap dengan nomor itu, bisa mendapatkan segalanya yang pertama. "Kita syukuri, mudah-mudahan segalanya menjadi yang nomor satu. Nomor satu itu kan paling duluan secara intelek, mudah-mudahan segalanya duluan," kata Dikdik.


03.14 | 0 komentar | Read More

Kios di Sekitar Stasiun KA Ditertibkan

Stasiun KA

Kios di Sekitar Stasiun KA Ditertibkan

Penulis : Agnes Rita Sulistyawaty | Selasa, 25 Desember 2012 | 17:51 WIB

Fabian Januarius Kuwado

Ilustrasi: Sebanyak 40 kios di depan stasiun Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur dibongkar oleh PT. KAI, Senin (12/3/2012). Lahan tersebut rencananya akan digunakan untuk membangun gardu listrik jalur kereta Manggarai hingga Cikarang.

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah menertibkan kios di Stasiun Cilebut, Bojong Gede, Bogor, Depok Baru, Klender dan Kranji, PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali meneruskan penertiban kios.

Kali ini giliran stasiun Citayam yang ditertibkan.  Kepala Humas PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta, Mateta Rijalulhaq, Selasa (25/12/2012), mengatakan penertiban kali ini berjalan lancar karena kios yang telah habis masa sewanya dibongkar sendiri oleh pemiliknya.

"Alhamdulillah, penertiban di stasiun Citayam luar biasa dukungannya. Mereka (pedagang) membongkar sendiri kiosnya," ujar Mateta.

Penertiban dilakukan terhadap 104 buah kios. Setelah penertiban ini, ruang-ruang di peron akan dikembalikan sepenuhnya kepada penumpang stasiun karena peron yang nyaman dan tertib adalah hak penumpang. Selain itu, stasiun akan ditata perparkiran yang lebih baik juga.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


03.14 | 0 komentar | Read More

Calvin Jeremy Minta Dihadiahi Sepatu dan Baju

JAKARTA, KOMPAS.com -- Biasanya, seorang penerima hadiah dalam perayaan Hari Natal tidak mengetahui akan mendapat hadiah apa. Tapi, tidak demikian dengan penyanyi Calvin Jeremy dan keluarganya.

Jauh-jauh hari, Calvin sudah meminta dihadiahi sepatu dan baju dari orangtuanya. "Tradisi tukar kado, pastinya. Natal hari ini saya dapat baju sama sepatu yang bernuansa Natal banget, ada warna biru hijaunya," kata Calvin ketika berbincang dengan Kompas.com di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (25/12/2012).

Memesan hadiah sesuai keinginan sudah menjadi tradisi dalam keluarga itu. "Ya kalau di keluargaku nanya dulu biasanya, 'Mau kado apa?' Soalnya, terutama Mama, suka susah. Sudah dibeliin, eh enggak tahunya tidak sesuai keinginan'," cerita Calvin.

Meski sudah mengetahui isi kadonya, Calvin tetap saja terkejut saat membuka bungkusnya. "Amaze, seneng. Soalnya, sudah pesan juga, penginnya yang ini nih, akhirnya kesampaian juga," ceritanya lagi.

Sebaliknya, Calvin justru akan kebingungan ketika dirinya harus memberi hadiah untuk ibunya. "He... he... he... aku kadonya ya bahannya (uang) saja, biar Mama bisa beli sendiri," ujarnya lalu tertawa.


03.14 | 0 komentar | Read More

Libur Natal, Harga Kebutuhan Naik

Kebutuhan Sembako

Libur Natal, Harga Kebutuhan Naik

Penulis : Gregorius Magnus Finesso | Selasa, 25 Desember 2012 | 18:05 WIB

KOMPAS/GREG MAGNUS FINESSO

Harga kebutuhan pokok naik pada liburan Natal

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok di wilayah Kabupaten Kebumen, Banyumas, dan Cilacap, Jawa Tengah, pada libur Hari Natal semakin meningkat.

Pantauan Kompas, Selasa (25/12/2012), harga beras di Pasar Wage Purwokerto, Banyumas, terus meningkat rata-rata Rp 200 per kilogram sejak awal pekan ini.

Jika dihitung sejak awal bulan, kenaikan harga beras rata-rata bahkan sudah mencapai Rp 500 per kg untuk semua jenis.

Harga beras IR-64 kualitas medium yang pekan lalu Rp 7.800 per kg, kini mencapai Rp 8.000 per kg. Beras Cisadane yang sebelumnya masih Rp 6.800 per kg, juga naik menjadi Rp 7.000 per kg.

Beras kualitas premium seperti pandanwangi naik dari sebelumnya Rp 8.600 menjadi Rp 9.000 per kg. Bahkan beras IR-64 kualitas paling jelek atau asalan yang biasa didistribusikan sebagai raskin juga naik dari Rp 5.500 per kg menjadi Rp 6.000 per kg.

Sarlan (54) pedagang beras Pasar Wage mengatakan, kenaikan harga tersebut disebabkan pasokan gabah dari petani ke penggilingan berkurang.

Sementara di Cilacap, harga daging ayam di pasar tradisional yang pada kondisi normal berkisar Rp 20.000-Rp 22.000, kini dijual Rp 24.000 per kg. Harga telur ayam juga naik dari Rp 11.000 per kg menjadi Rp 12.000 per kg.

Kondisi serupa terjadi pada daging sapi. Sejak awal Desember harga komoditas tersebut terus naik. Di Pasar Darurat Tumenggungan Kebumen, harganya kini mencapai Rp 80.000 per kg atau naik hingga Rp 5.000 per kg dibandingkan awal bulan Rp 75.000 per kg. Harga daging kambing yang pekan lalu masih Rp 70.000 per kg, kini juga naik menjadi Rp 74.000 per kg.

Menurut Siti Zubaedah (43) salah seorang pedagang daging sapi, stok sapi di tingkat peternak banyak terserap oleh pedagang dari luar daerah seperti Bandung, Jakarta dan Yogyakarta.

"Banyak peternak memilih menjual ke pedagang dari luar daerah karena harga yang ditawarkan lebih tinggi. Selisihnya bisa Rp 2.000-Rp 2.500 per kg. Padahal, permintaan lokal juga terus naik," katanya. Siti memerkirakan, harga daging akan terus naik hingga Tahun Baru. .

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


03.14 | 0 komentar | Read More

Memanjakan Diri di Spa Tak Harus Mahal

Written By bopuluh on Senin, 24 Desember 2012 | 03.14

KOMPAS.com - Merawat tubuh di spa menjadi kebutuhan kalangan urban yang sibuk. Selain memelihara kesehatan dan kecantikan, perawatan spa juga punya efek relaksasi yang dibutuhkan ibu rumah tangga hingga kalangan profesional. Sayangnya, kebanyakan spa yang memberikan semua kebutuhan ini mematok biaya tinggi.

Kepuasan akan perawatan tubuh menyeluruh, berkualitas, dengan harga terjangkau menjadi kebutuhan penikmat spa. Hal inilah yang coba dibuktikan Royal Garden Spa dan Reflexology yang berlokasi di kawasan Tebet Jakarta Selatan. Anita  Feng, ST, MM, pendiri Royal Garden Spa yang juga berprofesi sebagai Marketing Architect dan Business Motivator melihat kebutuhan penikmat spa ini. Baginya, mereka yang membutuhkan relaksasi di spa, juga perawatan kecantikan dari rambut hingga kaki demi menjaga penampilan, butuh pelayanan berkualitas dengan harga yang tak memberatkan finansial.

Benar saja, setahun beroperasi sejak 24 Desember 2011, spa berkualitas dengan harga terjangkau berhasil menggaet pelanggan loyal. Dengan perawatan mulai Rp 70.000, Anita berhasil menarik pengunjung spa lebih dari 1.000 orang per bulan, dan berhasil mendapatkan kepercayaan lebih dari 3.000 pemegang kartu keanggotaan.

"Transaksi rata-rata per orang Rp 150.000-Rp 200.000," jelasnya saat temu media di gerai spa miliknya di Tebet Barat IX Jakarta, beberapa waktu lalu.

Perempuan kelahiran Solo, 14 Juni 1981 ini mewujudkan impiannya untuk menyediakan perawatan spa dengan memerhatikan berbagai kebutuhan penikmatnya. Tak hanya memberikan perawatan yang memanjakan tubuh, namun juga menyediakan perawatan menyeluruh dari ujung rambut ke ujung kaki dengan pelayanan berkualitas dan harga yang lebih terjangkau.

"Spa berkualitas biasanya harganya tinggi, tapi saya ingin menghadirkan spa berkualitas yang lebih terjangkau," tuturnya.

Tak hanya berstrategi dengan harga, Royal Garden Spa juga memanjakan penikmat spa dengan ragam produk kecantikan yang melewati proses uji, berasal dari riset mendalam, demi memaksimalkan perawatan spa yang diberikan. Seperti pemilihan serum untuk facial yang menjaga kelembaban wajah. Juga pemilihan produk spa dari home industry di Jabodetabek.

Sebagai pemilik, ia juga memastikan langsung khasiat dari setiap produk yang dipilihnya. Tujuannya agar perawatan tubuh yang dilakukan dapat lebih maksimal. Bukan semata sebagai ritual perawatan tubuh dan kecantikan, namun benar-benar memberikan dampak positif bagi tubuh. Bukan semata relaksasi namun memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh dan kulit.

Inovasi

Inovasi dalam perawatan spa juga menjadi perhatian lainnya demi memberikan spa berkualitas. Penggunaan teknologi terkini menjadi salah satu caranya. Terutama dalam facial, Anita memilih menggunakan teknologi vakum terkini untuk memastikan perawatan kulit wajah tetap maksimal tanpa meninggalkan kenyamanan. Artinya, Anda tak perlu merasa kesakitan untuk mendapatkan kulit wajah yang terawat.

Penggunaan bahan alami dalam whitening spa juga menjadi inovasi lainnya, yang membuat layanan ini digemari pelanggannya. Perawatan spa juga diciptakan untuk tujuan khusus yang banyak dicari kaum perempuan juga laki-laki, yakni penurunan berat badan dengan "Slimming Spa Package".

"Dengan perawatan slimming hingga tiga jam, sekali treatment, penurunan berat badan rata-rata 0,5-1,5 kg,"tutur Anita.

Ia menambahkan, program slimming ini tentunya akan mencapai hasil maksimal jika diiringi pola makan tepat dan olahraga seimbang. Dengan perawatan secara holistik tersebut, dalam 1,5 bulan, meski berat badan tidak banyak turun secara signifikan, lingkar tubuh mengalami perubahan dengan dampaknya tubuh terasa lebih ringan dan ukuran pakaian pun mulai menyusut.

Bagi Anita, setiap inovasi semestinya memenuhi kebutuhan penikmat spa. Untuk itu, memahami pentingnya menghemat waktu bagi kalangan urban yang sibuk, selain tingginya perhatian terhadap penampilan juga kesadaran untuk menghemat pengeluaran, terciptalah inovasi perawatan rambut. Yakni menggabungkan creambath, hair ozone dan scrub.

Dengan berbagai inovasi dan perawatan yang memerhatikan setiap detil kebutuhan penikmat spa, Anita mengakui tak hanya menjaring pelanggan perempuan yang pada awalnya menjadi target utama. Perawatan spa berkualitas harga terjangkau ini berhasil menggaet pelanggan perempuan dan laki-laki dalam jumlah seimbang. Utamanya kalangan urban yang sibuk, di atas usia 25, dan memiliki perhatian terhadap gaya hidup sehat dan kecantikan.

Editor :

wawa


03.14 | 0 komentar | Read More

Wakil Gubernur DKI Hadiri Misa Natal di GKY Pluit

Wakil Gubernur DKI Hadiri Misa Natal di GKY Pluit

Penulis : Alfiyyatur Rohmah | Senin, 24 Desember 2012 | 18:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengikuti prosesi Misa Natal di Gereja Kristus Yesus (GKY) Pluit pada Senin (24/12/2012). Ia segera memasuki area gereja untuk melaksanakan doa Misa Natal.

"Pak Basuki tadi datang sekitar pukul 16.45," kata Edieyanto, pengurus Gereja Kristus Yesus di Pluit. Edie menambahkan, untuk pengamanan gereja sendiri sudah cukup bagus karena bekerjasama dengan Polsek Penjaringan.

Kapolsek Penjaringan AKBP Aris Syahbudin dan wakil wali kota Jakarta Utara juga mendatangi gereja tempat Basuki mengikuti doa misa. Dari pantauan Kompas.com, mantan Bupati Belitung Timur tersebut datang menggunakan mobil dinas setelah rapat Natal di kediaman Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Basuki hadir mengenakan pakaian batik cokelat dan duduk di bangku baris ketiga Gereja Kristus Yesus (GKY).

Istri Basuki, Veronica Tan hadir terlebih dahulu. Ia segera menempati lokasi khusus samping gereja karena akan memainkan piano. Istri Basuki memang sering memainkan piano ketika doa di gereja setiap minggunya. Saat ini, prosesi doa misa sudah mulai dilakukan dengan menyanyikan lagu rohani untuk memperingati kelahiran Yesus Kristus. Prosesi misa ini akan selesai sekitar pukul 20.30 WIB.

Gereja yang beralamat di Jalan Pluit Permai Dalam I No. 9 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan ini dapat menampung 500 jemaat di dalam ruangan. Sedangkan untuk malam Natal kali ini, geraja mempersiapkan 1.500 tempat duduk untuk jemaat gereja.


03.14 | 0 komentar | Read More

Kemampuan Berbahasa Pengaruhi Emosi Anak

KOMPAS.com – Kemampuan balita dalam menggunakan kata-kata ternyata dapat mempengaruhi cara mereka dalam mengelola kemarahan di kemudian hari. Demikian menurut sebuah studi baru yang dimuat dalam jurnal Child Development.

Menurut penelitian ini, anak-anak dengan kemampuan bahasa yang baik pada usia 2 tahun dapat mengekspresikan kemarahannya lebih baik pada usia 4 tahun, daripada anak-anak yang sebelumnya tidak memiliki kemampuan bahasa yang baik.

Selain itu, anak-anak yang mengembangkan kemampuan bahasanya lebih cepat maka akan memiliki tingkat kemarahan yang lebih rendah pada usia 4 tahun. Hasil penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya yang mengatakan bahwa ada hubungan antara kemampuan berbahasa dengan ekspresi kemarahan dari anak-anak.

Penelitian baru ini mempelajari 120 anak-anak dari usia 18 bulan hingga 4 tahun. Anak-anak secara berkala menjalani tes untuk dinilai keterampilan bahasa dan kemampuan mereka untuk mengatasi tugas-tugas yang membuat frustasi. Salah satu tugasnya itu anak-anak diminta untuk menunggu selama delapan menit sebelum membuka hadiah sementara ibu mereka selesai bekerja.

Kemampuan berbahasa yang baik setidaknya dapat membantu  anak mengendalikan emosinya dalam dua aspek . Yang pertama kemampuan berbahasa yang baik memungkinkan mereka untuk meminta dukungan pada orang tua mereka saat menghadapi situasi frustasi, misalnya dengan menanyakan pada ibu mereka sudahkah selesai dengan pekerjaannya. Yang kedua, kemampuan berbahasa yang baik juga dapat mengalihkan mereka dari situasi frustasi, seperti berbicara pada diri mereka sendiri.

"Kemampuan berbahasa yang lebih baik dapat membantu anak-anak untuk melakukan verbalisasi daripada menggunakan emosi untuk menyampaikan kebutuhan. Selain itu, kemampuan berbahasa yang baik juga memungkinkan anak untuk menggunakan imajinasi mereka untuk menyibukkan diri sementara bertahan menunggu frustasi," kata peneliti Pamela Cole, seorang profesor psikologi di Pennsylvania State University.


03.14 | 0 komentar | Read More

Kerang Bisa Atasi Nyeri Haid

KOMPAS.com –  Bagi sebagian perempuan nyeri haid sudah menjadi sahabatnya tiap bulan. Kabar baiknya, ada beberapa makanan yang bisa meringankan nyeri haid Anda. Asup ini saat haid untuk meringankan penderitaan Anda.

Kerang
Mengasup kerang selama haid akan membantu meredam kram perut. Kerang adalah sumber zat besi dan juga mengandung Omega-3. "Ketika Anda haid, rahim Anda mengeluarkan senyawa yang dikenal sebagai prostaglandin dan leukotrien yang menyebabkan rahim berkontraksi, sehingga terasa kram," kata Karen Ansel, RD, juru bicara, American Dietetic Association. "Omega-3 mengirimkan sinyal ke rahim Anda untuk mengurangi kontraksi tersebut." Bagi kaum vegetarian, ahli gizi  Marissa Lippert, RD, merekomendasikan biji alpukat dan flaxseed.

Susu atau Yogurt
Penelitian telah menunjukkan bahwa perempuan yang mengasup 1.200 miligram kalsium per hari (setara dengan 4 porsi susu) 30 persen lebih sedikit mengalami PMS dibandingkan mereka yang hanya mengasup 500 miligram kalsium (kurang dari 2 porsi susu). "Jika ada satu nutrisi yang bisa mengalahkan PMS adalah kalsium," urai Ansel. Jika Anda alergi terhadap susu bisa menggantinya dengan yogurt.

Beras merah
Menurut Lippert, gula dan karbohidrat sederhana adalah hal yang biasa kita dambakan ketika PMS. Sebab saat PMS hingga haid tubuh sering terasa lemah dan kurang energi. "Beralihlah kepada karbohidrat kompleks untuk menjaga tingkat energi Anda." Ada pilihan karbohidrat kompleks yang baik seperti oatmeal, ubi jalar atau pasta gandum. Fakta menariknya yang paling ampuh dari itu semua, beras merah. "Tidak hanya beras merah sarat dengan karbohidrat kompleks serta dicerna secara lambat, itu juga merupakan sumber utama dari magnesium yang diyakini dapat mengurangi kembung."

Sumber: fitnessmagazine


03.14 | 0 komentar | Read More

Natal, Matias Ibo Ingin Dekat dengan Tuhan

Written By bopuluh on Minggu, 23 Desember 2012 | 03.14

JAKARTA, KOMPAS.com - Fisioterapis tim nasional Indonesia, Matias Ibo, berharap Natal bisa membuat dirinya semakin dekat dengan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain.

"Ya, saya ingin semakin dekat dengan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain. Banyak orang juga yang diselamatkan," kata Matias melalui pesan singkat, Minggu (23/12/2012).

Matias pun tak terlalu muluk-muluk dalam merayakan Natal. Hari kelahiran Tuhan Yesus Kristus yang dirayakan 25 Desember itu dijadikan Matias momentum berkumpul dengan orang-orang yang dikasihinya.

"Seperti biasanya, kami gereja pastinya. Kemudian, makan bersama keluarga dan berkumpul merayakan ulang tahunnya Yesus," tuturnya.

Lalu apa harapan Natal bagi persepakbolaan Indonesia? "Saya berharap hanya ada satu timnas yaitu Indonesia," tegasnya.

Sepanjang tahun ini, pecinta sepak bola Indonesia disajikan konflik antara PSSI dan KPSI. Imbasnya, terdapat dualisme kepengurusan dan kompetisi.

Bahkan sebelum pagelaran Piala AFF 2012, timnas pun terbelah. KPSI membentuk timnas yang mayoritas diperkuat pemain ISL.

Akhirnya, usaha KPSI gagal. Pasalnya, AFC hanya mengakui timnas yang dibentuk oleh PSSI.

Pertikaian antara kedua belah pihak sepertinya belum ada tanda-tanda berakhir.

Baru-baru ini, rencana PSSI memanggil pemain ISL untuk mengikuti pemusatan latihan sebagai persiapan tampil dalam kualifikasi Piala Asia 2015 ditanggapi dingin KPSI.

Organisasi yang dimotori La Nyalla tersebut bersedia melepas pemain ke tim nasional Indonesia dengan syarat disetujui task force.


03.14 | 0 komentar | Read More

Polisi Telusuri Gosip Ariel dan Pramugari

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim penyidik Polda Metro Jaya telah memeriksa sebanyak tujuh orang saksi terkait kasus pencemaran nama baik pramugari Magdalena Awuy yang merasa nama baiknya telah dicemarkan berkait kabar perselingkuhannya dengan vokalis Ariel "NOAH".

"Sejauh ini penyidik sudah memeriksa tujuh orang saksi dan diharapkan dari pemeriksaan saksi, bisa membuat terang kasus ini," papar Kepala Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Helmy Santika, saat dihubungi wartawan di Jakarta, akhir pekan ini.

Fokus penyidikan pun diarahkan kepada sumber utama yang kali pertama menyebarkan kabar tak sedap itu.

"Saat ini yang kami tangani adalah mencari tahu siapa orang atau narasumber yang mengatakan informasi tersebut," tekan Helmy.

Hingga kini pihak kepolisian telah memeriksa Jeanne Margareth Dumais (pelapor sekaligus kuasa hukum Magdalena), Magdalena (korban), Mashuri Ahmad (atasan Magdalena), serta Wiyana, dan Renitasari (teman Magdalena).

Sementara untuk Ariel, vokalis bernama lengkap Nazriel Irham itu akan segera akan dimintai keterangan sebagai saksi pada Rabu (26/12/2012).

"Untuk menjawab adanya pemberitaan dan laporan yang masuk ke Polda Metro Jaya tentang pencemaran nama baik yang dialami korban," jelas Helmy.


03.14 | 0 komentar | Read More

Warga Ambon Pawai Damai Sambut Natal

AMBON, KOMPAS.com — Ratusan warga Kota Ambon yang terdiri dari perwakilan tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan dan keagamaan, perwakilan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Kota Ambon, Minggu (23/12/2012) sore, menggelar pawai damai jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2013.

Pawai damai ini mengambil start di halaman Mapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease. Dari situ, belasan mobil yang membawa ratusan peserta pawai ini mengelilingi sejumlah jalan dan kawasan di Kota Ambon, di antaranya Jalan AY Patty, Jalan Sultan Babullah, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan dr Kayode, dan sejumlah jalan lainnya.

Menariknya, pawai ini juga diikuti pemuda dari dua komunitas agama di Kota Ambon, di antaranya pemuda Batu Merah, pemuda Waihaong, pemuda Benteng, pemuda Mardika, dan sejumlah pemuda lain. Ikut dalam pawai damai ini Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKBP Suharwiyono, dan Dandim 1504 Pulau Ambon Letkol (Inf) JL Toruan.

Dalam pawai itu, ratusan peserta menyerukan kepada warga yang dilewati untuk dapat menyambut Natal dengan suka cita dan saling menghargai. Sebelumnya, Kapolres Pulau Ambon mengatakan, pawai tersebut sengaja digelar untuk mengajak warga Kota Ambon agar dapat saling menjaga kondisi keamanan yang sudah semakin kondusif aman dan damai.

"Pawai damai ini sudah digelar untuk yang kedua kali. Tujuannya tak lain untuk mengajak masyarakat agar dapat menjaga situasi Kota Ambon yang sudah sangat kondusif saat ini," kata Kapolres.

Menurut dia, pawai yang digelar ratusan peserta dari latar belakang suku dan agama yang berbeda ini menandakan bahwa warga Kota Ambon sangat saling menghargai antarsesama dan telah siap untuk menjaga kondisi keamanan saat Natal nanti.

"Pawai ini menandakan bahwa warga Ambon menginginkan adanya suasana yang sangat harmonis. Kami juga ingin menunjukkan bahwa Kota Ambon itu sangat damai, dan saya kira itulah yang dirasakan akhir-akhir ini," ungkap Kapolres.

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, pawai damai ini secara psikologis akan sangat berdampak terhadap harmonisasi antarumat beragama di Kota Ambon, khususnya jelang Natal nanti. "Saya yakin pawai damai ini punya dampak positif yang sangat besar di masyarakat. Ini menunjukkan bahwa warga Kota Ambon cinta damai," ujarnya.


03.14 | 0 komentar | Read More

LSI: Capres Tak Perlu Takut Angkat Isu Minoritas

LSI: Capres Tak Perlu Takut Angkat Isu Minoritas

Penulis : Sabrina Asril | Minggu, 23 Desember 2012 | 17:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Adjie Alfaraby menilai para kandidat calon presiden seharusnya tidak perlu takut untuk mengangkat isu minoritas. Selama ini, para kandidat capres tidak pernah menyinggung soal isu minoritas lantaran takut divonis publik. Padahal, masyarakat Indonesia sudah cukup toleran akan keberadaan kelompok-kelompok minoritas.

"Belum ada satu pun capres yang secara terbuka berani mengangkat isu soal minoritas. Mereka takut akan dihukum publik dengan anggapan publik akan lebih setuju pada capres yang punya tendensi mayoritas," ujar Adjie, Minggu (23/12/2012), dalam jumpa pers di kantor LSI Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta.

Adjie membandingkan dengan gaya kampanye Barrack Obama yang berani mengangkat isu pernikahan sesama jenis. Meski menuai kontroversi, ternyata kampanye Obama itu sesuai dengan anggapan publik yang menyetujui adanya pernikahan sesama jenis itu. "Isu pluralisme merupakan concern publik Indonesia. Walaupun capres-capres kita belum berani tampilkan wajah pluralis. Harusnya tidak perlu khawatir karena publik cukup toleran," kata Adjie lagi.

Hasil survei LSI menunjukkan, mayoritas publik tidak suka akan perilaku diskriminasi. Penganut agama mana pun juga mendukung adanya perlindungan keberagaman baik agama maupun suku di Indonesia. Survei yang dilakukan LSI ini dilakukan dengan menggunakan metode quick poll. Survei dilakukan pada 14-17 Desember 2012 dengan menggunakan teknik pengambilan sampel multistage random sampling. Ada 440 responden di semua provinsi di Indonesia yang dilibatkan dalam ruvei ini dengan margin of error +- 4,8 persen.

Dari survei itu, setidaknya ada 88,84 persen responden yang menilai agama mana pun harus diperlakukan sama. Hanya 9,16 persen yang menilai penganut agama mayoritas harus diperlakukan istimewa. Sisanya, sebanyak 2,01 persen menjawab tidak tahu. Selain itu, sebanyak 93,04 persen responden juga menilai suku atau etnis mana pun harus diperlakukan sama. Hanya 5,22 persen yang menilai warga dari suku mayoritas harus diperlakukan lebih istimewa, dan sisanya 1,74 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.

"Publik ternyata mendukung semangat anti diskriminasi. Ini kabar baik yang ingin rawat kebhinekaan. Capres ke depan harus selevel Soekarno dan Gus Dur dalam komitmen merek mengukuhkan keberagaman Ideologi dan etnis. Kita tidak ingin capres yang meruntuhkan keberagaman," ucap Adjie.


03.14 | 0 komentar | Read More

Hujan Deras, Plafon Mal Pacific Place Pecah

Written By bopuluh on Sabtu, 22 Desember 2012 | 03.14

Hujan Deras, Plafon Mal Pacific Place Pecah

Penulis : Alsadad Rudi | Sabtu, 22 Desember 2012 | 17:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Jakarta, Sabtu (22/12/2012), tidak hanya menyebabkan banjir dan pohon tumbang, tetapi juga menyebabkan pecahnya plafon di bagian atap Mal Pacific Place.

Menurut Samidi, petugas keamanan mal yang bertugas di lantai 7, kejadian terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Pecahnya plafon menyebabkan kebocoran sehingga di beberapa bagian bangunan terdapat genangan. Ornamen Natal yang terdapat di lantai dasar juga tidak luput dari terjangan meskipun tidak ada yang rusak dan hanya tergenang.

"Untung petugas sigap menahan pecahan sehingga tidak langsung jatuh ke bawah", ujar Samidi.

Menurut pengamatan Kompas.com, pecahan plafon terdapat di lantai 7 (bagian paling atas) dari bangunan Mal Pacific Place, tepat di atas lift. Hingga sore ini masih terlihat beberapa petugas yang membersihkan dan memperbaiki bagian yang rusak. Pihak pengelola mal juga menutup akses di beberapa bagian gedung.


03.14 | 0 komentar | Read More

Dihadang Banjir, Sudirman-Senayan Macet

Dihadang Banjir, Sudirman-Senayan Macet

Penulis : Indra Akuntono | Sabtu, 22 Desember 2012 | 17:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota pada Sabtu (22/12/2012) siang hari ini menyebabkan banjir di sejumlah titik. Dari pantauan Kompas.com pada Sabtu sore, beberapa titik banjir terjadi dari sejak under pass Dukuh Atas sampai terowongan Semanggi.

Di under pass Dukuh Atas, air mengalir deras sampai ketinggian sekitar 15 sentimeter dan menghambat laju kendaraan yang ingin melintas. Titik selanjutnya ada di Jalan Sudirman, tepatnya di depan gedung Sampoerna Strategic.

Air dari kali Krukut meluap cukup tinggi, mencapai lebih dari 30 sentimeter. Buntutnya, para pengguna jalan, khususnya roda dua, terpaksa berbalik arah, atau naik ke jalur cepat yang akhirnya membuat jumlah kendaraan menjadi semakin padat. Genangan air di titik ini sampai ke depan Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atmajaya.

Di lokasi tersebut, tampak belasan petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta yang mencoba membuka drainase untuk mengalirkan air yang menggenang ke dalam Kali Krukut.

"Ini sudah dari tadi, kami coba buka salurannyaa biar cepat surut," kata Tariat, salah seorang petugas dari Dinas PU DKI.

Para pengemudi motor yang tak sabar dengan kondisi lalu lintas yang sangat padat, akhirnya mengambil jalur pintas dari sisi gedung Sampoerna Strategic. Namun demikian situasinya tak jauh berbeda. Sebuah pohon tumbang dan genangan air juga terdapat di jalan yang dapat tembus ke Plaza Semanggi atau ke Jalan Gatot Subroto.

Lepas dari situ, genangan air masih terjadi di terowongan Semanggi. Genangan air setinggi 30 sentimeter harus dilalui para pengguna jalan dengan susah payah. Setelahnya, kondisi jalan lumayan lengang sampai di seberang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Terjadi penumpukan kendaraan yang ingin memutar arah di Bundaran Senayan sampai jalan menuju Slipi atau arah Sudirman. Sampai berita ini diturunkan, curah hujan sudah mulai reda. Situasi lalu lintas relatif lebih lancar karena debit air sudah mulai menurun.

Berita terkait, baca :

BANJIR GENANGI JAKARTA

Editor :

Hertanto Soebijoto


03.14 | 0 komentar | Read More

Katulampa Siaga III, Warga Bantaran Ciliwung Diharapkan Waspada

JAKARTA, KOMPAS.com — Hujan deras yang melanda wilayah Puncak, Bogor, dan sekitarnya menyebabkan debit air di Sungai Ciliwung meningkat. Dampaknya, menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), debit air di Pintu Air Katulampa sudah memasuki level Siaga III.

Air dari Katulampa akan mencapai Depok dalam waktu empat jam dan tiba di Manggarai sekitar sebelas jam.

"Pada pukul 16.18 WIB ketinggian debit Sungai Ciliwung di Katulampa terukur 110 sentimeter sehingga masuk Siaga III," ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com di Jakarta, Sabtu (22/12/2012).

Dengan kondisi ini, masyarakat yang bermukim di sepanjang bantaran Ciliwung diharapkan waspada. Pasalnya, banjir kiriman dipastikan akan datang sewaktu-waktu. Apalagi, wilayah Depok dan Jakarta juga diguyur hujan lebat dari siang hingga sore ini.

"Air dari Katulampa akan mencapai Depok dalam waktu empat jam dan tiba di Manggarai sekitar sebelas jam," kata Sutopo.

Ketinggian debit air di Katulampa pada kondisi normal berada pada level 50 cm. Peningkatan debit hingga level 60-80 cm masuk kategori Siaga IV. Siaga III berada pada level 80-150 cm, Siaga II pada level 150-200 cm, dan Siaga I terjadi bila posisi air sudah di atas 200 cm.

Sementara itu, akibat hujan deras yang mengguyur Ibu Kota, genangan terjadi di sejumlah jalan utama. Di depan FX Senayan, Jalan Sudirman, air menggenang sebetis orang dewasa. Situasi serupa terlihat Jalan Tendean, Mampang, di depan Taman Ria Senayan, di sekitar Mal Ambassador, Kuningan, dan di Flyover Karet, Kuningan.

Kondisi lebih parah terjadi Jalan Iskandarsyah, Blok M, ke arah traffic light Jalan Pattimura. Pada sekitar pukul 16.00 WIB, kendaraan belum bisa melintasi ruas jalan tersebut lantaran tingginya genangan yang hampir mencapai 0,5 meter.


03.14 | 0 komentar | Read More

Plafon Bocor, Air Hujan Masuk Plaza Semanggi

Plafon Bocor, Air Hujan Masuk Plaza Semanggi

Penulis : Lariza Oky Adisty | Sabtu, 22 Desember 2012 | 17:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Selain menimbulkan kemacetan, hujan yang melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta menyebabkan genangan air memasuki pusat perbelanjaan. Di Plaza Semanggi, air hujan sempat menggenangi lantai dasar di depan sebuah gerai donat.

Menurut Adi Eka Saputra, seorang staf sekuriti yang ditemui Kompas.com, genangan itu bermula dari plafon yang bocor. "Plafon di dekat pintu masuk sepertinya tidak kuat menahan air. Karena hujannya deras sekali," jelasnya seraya menunjukkan plafon berlubang di atas pintu masuk persis di sebelah restoran Jepang Roppan, Sabtu (22/12/2012).

Ditambahkan Adi, peristiwa ini sendiri baru pertama kali terjadi. "Sebelum-sebelumnya tidak pernah ada kejadian begini," kata Adi.

Sayangnya, ketika dihubungi, Shinta, Manager on Duty Plaza Semanggi yang bertugas hari ini justru tidak dapat dimintai keterangannya perihal peristiwa ini. "Manajer yang bertugas hari ini Ibu Shinta, tapi beliau sedang tidak ada di tempat," jelas Kiki, operator telepon manajemen Plaza Semanggi.

Pantauan Kompas.com, genangan air tersebut sudah dipel oleh para petugas kebersihan mall. Para pengunjung Plaza Semanggi pun masih tampak memadati pusat perbelanjaan tersebut, termasuk gerai makanan yang berada di sekitar lokasi genangan air.

Sebelumnya diberitakan juga, plafon di mal Pacific Place juga mengalami kerusakan saat terjadi hujan deras sore ini. Akibatnya, air masuk ke dalam gedung.


03.14 | 0 komentar | Read More

GM dan Peugeot-Citroen Bikin Mesin Kecil

Written By bopuluh on Jumat, 21 Desember 2012 | 03.14

Detroit, KompasOtomotif - General Motors mengumumkan kerja sama dengan PSA Peugeot-Citroen untuk mengembangkan generasi baru mesin berkapasitas kecil. Ini merupakan revisi persetujuan awal, mengembangkan mobil besar untuk pasar Eropa. Mesin 3 silinder tersebut akan digunakan pada mobil kecil dengan kapasitas 1,0 dan 1,2 liter untuk pasar Amerika Serikat.

Beberapa produsen telah memperkenalkan mesin kecil, termasuk Ford dengan  EcoBoost (1,0 liter) untuk Fiesta. Sementara di Asia, mesin kecil sudah digunakan oleh Nissan pada March, Mitsubishi di Mirage dan Honda memalui Brio. Di Jepang kei car dengan mesin 660 ccpenjualan terus tumbuh..

Karena masih bersifat pengembangan, GM belum merilis model yang akan menggunakan mesin tersebut. Kabarnya Chevrolet Spark dan Sonic (di sini Aveo) merupakan kandidat terbesar dan paling logis.  


03.14 | 0 komentar | Read More

Ancol Hadirkan 3 Wahana Baru

Tahun Baru

Ancol Hadirkan 3 Wahana Baru

Penulis : M Clara Wresti | Jumat, 21 Desember 2012 | 17:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut liburan akhir tahun, Ancol Taman Impian menghadirkan tiga wahana baru.

Tiga wahana baru itu adalah TreasureLand "Temple of Fire" yang menegangkan dan mengejutkan di Dunia Fantasi. Selain itu, wahana Crazy "Highest Longest Slide" di Atlantis Water Adventure.

Bagi penggemar permainan menantang adrenalin, meluncur dari seluncuran air yang paling tinggi dan paling panjang, akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan. Ketinggian seluncuran ini mencapai lebih dari apartemen tujuh lantai. Permainan ini sudah bisa dinikmati mulai 15 Desember lalu.

Ancol Taman Impian juga menyediakan Ancol Epic Cablepark dengan full system 6 tower. Permainan ini adalah rangkaian tower dan kabel yang mengelilingi Danau Ancol, sehingga untuk meluncur di wahana ini, peluncur akan meluncur dengan mengitari Danau Ancol.

Selain itu ada penambahan obstacle lainnya, untuk memberikan tantangan berbeda bagi para pemainnya. Untuk permainan ini, disediakan dua macam tipe harga yakni With Gears dan Without Gears. Selain itu juga tersedia harga untuk permainan selama satu jam, dua jam, dan satu hari. Variasi harganya dari Rp 125.000 hingga Rp 500.000.


03.14 | 0 komentar | Read More

Paling Banyak Beri Masukan tentang Persiapan Guru

Uji Publik Kurikulum 2013

Paling Banyak Beri Masukan tentang Persiapan Guru

Penulis : Riana Afifah | Jumat, 21 Desember 2012 | 17:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Hanya dalam hitungan hari, uji publik pengembangan kurikulum 2013 akan segera berakhir. Puluhan ribu masyarakat tercatat mengunjungi situs milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memaparkan isi konsep kurikulum baru tersebut.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, mengatakan bahwa pengunjung terbanyak situs uji publik tersebut adalah para guru. Tidak hanya sekadar berkunjung, para guru ini juga aktif berkomentar dan memberi masukan agar kurikulum baru pada 2013 mendatang dapat mencapai tujuannya.

"Dari data yang kami himpun, komentar paling banyak berasal dari para guru," kata Nuh dalam diskusi internal di Gedung Kompas, Palmerah, Jakarta, Jumat (21/12/2012).

Berdasarkan data yang dikumpulkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hingga tanggal 19 Desember, sebanyak 10.655 orang tercatat mengunjungi laman uji publik kurikulum 2013 yang juga dapat diakses melalui Kompas.com. Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.729 orang berkomentar terkait kurikulum baru.

"Mayoritas mendukung kurikulum baru ini. Ada juga yang tidak setuju tapi umumnya memberi masukan," ujar Nuh.

Seperti diketahui, hasil dari uji publik tersebut sebagian besar memberi masukan terkait persiapan guru dalam rangka menjalankan kurikulum baru ini. Selebihnya, usulan yang masuk mengenai struktur kurikulum termasuk meleburnya IPA dan IPS ke mata pelajaran lain khusus untuk jenjang Sekolah Dasar (SD).

Editor :

Caroline Damanik


03.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger