JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Indika Production selaku promotor konser Guns N' Roses akhirnya angkat bicara perihal penundaan konser band legendaris tersebut. Di hadapan wartawan dan penonton yang menunggu, Praditya Nugroho sebagai perwakilan dari Indika menyampaikan permohonan maafnya terhadap penundaan tersebut.
"Persiapan produksi sudah berlangsung sejak hari Senin dan semua berjalan lancar," kata Praditya, Sabtu (15/12/2012). Praditya melanjutkan, namun karena pada hari Jumat kemarin panggung terkena angin besar, panitia pun merasa kondisi panggung tersebut membahayakan penonton.
"Setelah berdiskusi dengan manajemen artis, kami pun memutuskan memindahkan konser ke Mata Elang Indoor Stadium pukul 13.00 WIB," kata Praditya.
Pemilihan waktu konser ini pun atas dasar pertimbangan waktu keberangkatan Guns N' Roses meninggalkan Jakarta. "Pesawat mereka berangkat pukul 22.00 WIB, jadi konsernya tidak bisa lebih sore lagi," kata Praditya.
Pria berkepala plontos inipun menyampaikan permohonan maafnya terhadap para calon penonton atas kejadian ini. "Untuk teman-teman yang tetap berminat menyaksikan konser GN'R dengan jadwal baru, silakan bawa tiket yang sudah ada," katanya.
Sedangkan yang tidak bisa atau tidak ingin menyaksikan konser tersebut, tiket bisa dikembalikan (refund). "Akan tetapi proses refund baru bisa dilaksanakan minggu depan, karena uang yang ada di tiket boks hari ini hanya sebatas uang penjualan tiket hari ini saja," jelas Praditya.
Sayangnya, setelah memberikan pernyataan demikian, Praditya dan beberapa pihak Indika Production lainnya segera meninggalkan lokasi dan menolak memberikan keterangan tambahan.
Anda sedang membaca artikel tentang
GNR Diundur karena Panggung Kena Angin Besar
Dengan url
http://efficacycupofcoffee.blogspot.com/2012/12/gnr-diundur-karena-panggung-kena-angin.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
GNR Diundur karena Panggung Kena Angin Besar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
GNR Diundur karena Panggung Kena Angin Besar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar