Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Ford Fiesta Menggoda dengan Warna

Written By bopuluh on Rabu, 26 Juni 2013 | 04.14

Jakarta, KompasOtomotif - Tak seorang pun mengabaikan bila Ford Fiesta berkelir Minty Blue ini lewat. Pasalnya, selain keren, warnanya tergolong khusus dan cukup kinclong. Untuk mendapatkannya Kenji - sang pemilik - harus tekun mencari warna yang disukainya di dunia maya. 

Keputusan diambil setelah siswa SMP yang baru lulus ini melihat Nissan Fairlady Z menggunakan warna tersebut di Amerika Serikat. "Acuannya memang seperti Minty Z. Tetapi diubah lagi agar lebih terang," papar Kenji.

3 Warna
Pengecatan dipercayakan pada Bengkel Platinum di Cipinang Muara, Jakarta. Dijelaskan, warna tersebut didapat dari penggabungan solid custom 3 warna, hijau, biru dan abu-abu. Warna berubah ketika sumber sorotan cahaya berbeda (lampu atau matahari). Bahan cat pakai asal Jerman, De Beer.

Agar terlihat lebih kinclong dan basah, pernis pakai high solid, dilapis sampai 3 kali. "Prosesnya, tidak terlalu lama, cuma sebulan. Karena mobil tergolong baru, belum ada dempul," jelas anggota Klub Latze ini.

Selain cat, sosok Fiesta ini di-upgrade lagi dengan memasang aerokit di bemper depan plus side skirt. Lalu mobil diceperkan dengan menganti sokbreker dan per lebih rendah. Ban untuk roda depan dan belakang, dibuat masuk sampai ke fender. Alhasil, bibir fender nyaris menempel di pinggir pelek 17 inci. Perubahan yang dinilai istimewa oleh Kenji adalah sky roof dari kanvas asal Webasto Holandia.

Sederhana
Kualitas suara juga ditingkatkan dengan menambahkan subwoofer dan penguat suara (power amplifier). Komponen tersebut dipasang di bagasi dengan desain sederhana agar tidak banyak menyita ruang. 

Modifikasi yang menghabiskan dana Rp 90 jutaan ini dirasa masih kurang yahud. "Proyek berikutnya, mesin dipasangi turbo. Lumayan buat modal ikut kontes modifikasi," tutup Kenji.


04.14 | 0 komentar | Read More

Adu Kencang 7 "Smartphone" Premium, Siapa Juaranya

KOMPAS.com - Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh majalah konsumer Inggris, Which, Samsung Galaxy S4 merupakan smartphone terkencang di antara 7 yang terpopuler saat ini. Sedangkan iPhone 5 berada di peringkat terbawah dalam benchmark kali ini.

Dikutip dari The Register, Rabu (26/6/2013), pihak majalah mengadakan pengujian dengan menggunakan aplikasi Geekbench. Ke tujuh smartphone yang diuji adalah iPhone 5, Galaxy S4, HTC One, Sony Xperia Z, Nexus 4, Galaxy Note 2, dan BlackBerry Z10.

Dari pengujian ini, Samsung Galaxy S4 mampu unggul jauh dibandingkan musuh bebuyutannya, iPhone 5. Smartphone Android andalan perusahaan asal Korea Selatan ini mendapatkan skor 3.188, unggul 91,6 persen dari hasil pengujian iPhone 5 yang memiliki nilai 1.664.

Sekadar informasi, majalah Which? menggunakan Galaxy S4 edisi AS. Artinya, perangkat ini menggunakan prosesor Snapdragon 600 dari Qualcomm dengan kecepatan 1,9 GHz quad-core.

Galaxy S4 juga mampu unggul cukup jauh, sekitar 14 persen, dari pemegang posisi nomor dua, sekitar 14 persen HTC One. Perangkat buatan vendor asal Taiwan ini mampu mendapatkan skor 2.798.  

BlackBerry Z10 mendapatkan hasil yang kurang memuaskan. Dalam pengujian ini, ia hanya unggul tipis dari iPhone 5 dengan mendapatkan nilai 1.698.

Berikut hasil lengkap pengujiannya:

1. Samsung Galaxy S4 – 3188
2. HTC One – 2798
3. Sony Xperia Z – 2173
4. Google Nexus 4 – 2134
5. Samsung Galaxy Note 2 – 1950
6. BlackBerry Z10 – 1698
7. Apple iPhone 5 16GB – 1664

Hasil pengujian yang didapatkan majalah Which? ini tidak berbeda jauh dari Android Authority. Menggunakan aplikasi benchmark yang sama, Samsung Galaxy S4 mampu mencetak angka 3.163 dan iPhone 5 dengan 1.596.

Hasil benchmark ini sebenarnya bukanlah sebuah hal yang mengejutkan. iPhone 5 memang tidak menggunakan spesifikasi hardware setinggi Samsung Galaxy S4. Produk buatan Apple ini dipersenjatai prosesor 1,2GHz dual-core. Untuk mengejar ketertinggalan dari segi kecepatan, Apple tampaknya harus merilis seri penerus iPhone 5.


04.14 | 0 komentar | Read More

Periksa Komponen Ini Jika Ingin Sepeda Motor Irit

Jakarta, KompasOtomotif – Harga bensin bersubsidi naik Rp 2.000 sangat memberatkan pemilik sepeda motor. Kondisi ini memaksa pengendara harus bisa menjaga keiritan bahan bakar untuk menekan pengeluaran.  KompasOtomotif sudah pernah membahas soal perilaku bersepedamotor yang disarankan agar konsumsi bahan bakar bisa dicekik.

 Menurut Titut Winarto, Kepala Bengkel PT Wahana Makmur Sejati, peran paling besar tetap pada perilaku berkendara.  "Sebenarnya, sepeda motor adalah pendukung saja. Paling berpengaruh jelas perilaku kita di jalan. Tapi nggak ada salahnya memerhatikan komponen yang berhubungan dengan kinerja mesin serta komponen roda agar berkendara tetap irit," jelas Titut kepada KompasOtomotif, (26/6).

Berikut komponen yang perlu diperhatikan:

1. Ban. Perhatikan alurnya, jika sudah tipis membuat daya cengkeram, daya cengkeram berkurang dan berpengaruh terhadap kinerja mesin. Selain itu, ukuran angin harus sesuai standar, bila kurang membuat kerja mesin tambah berat.

2.Kampas kopling. Bila komponen ini sudah tipis, mudah selip (memindahkan tenaga tidak optimal). Untuk skutik, biasanya ada gemuk atau kotor sehingga putarannya lebih banyak. Ini menimbulkan panas berlebih dan mesin lebih berat kerjanya. Untuk sepeda motor manual, perhatikan setelannya, disarankan tidak terlalu sensitif sehingga kampas kopling tak mudah memelintir. Jika begini, sepeda motor tak kuat "narik" padahal putaran mesin sudah tinggi.

3. Busi. Ganti sesuai saran, rata-rata 4.000 km (biasanya tercantum pada kemasan). Jika pengapian tidak sempurna, berpengaruh pada pembakaran yang jelek, sehingga butuh banyak bensin yang dibakar.

4. Filter udara. Jangan biarkan  kotor. Asupan udara yang tersendat membuat pembakaran kurang sempurna.

5. Rem, terutama untuk cakram, pastikan jarak bantalannya dengan piringan tetap terjaga. Jangan sampai terlalu mepet karena kemungkinannya ban akan seret berputar karena posisinya sedikit mengerem. Padahal tuas rem tidak ditekan.

6. Karburator (untuk sepeda motor non-injeksi). Lakukan cek rutin untuk menghindari saluran-saluran kecil di dalamnya tersumbat. Setelan tepat menghasilkan pembakaran tepat pula.

7. Pelumas. Perhatikan kekentalan pelumas yang disarankan. Oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin yang disarankan pabrik membantu memaksimalkan kinerja komponen yang dilumasi.

"Sebenarnya masih ada beberapa trik lain seperti menaikkan kompresi, setel klep, upgrade pengapian, dan sebagainya. Tapi sebisa mungkin sepeda motor tetap standar untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan," tegas Titut.


04.14 | 0 komentar | Read More

Pelek Jari-Jari TK Racing

Jakarta, KompasOtomotif – Pelek jari-jari tak selamanya standar dan jadul! Kini banyak pelek jari-jari dengan model lebih update dan stylish dengan penampilan elegan. Salah satunya TK Racing  tipe U dan Ultra.

Sepintas, tampak minimalis. Saat ban belum dipasang, cekungan yang menghubungkan pinggir pelek di kanan-kiri tampak lebih dalam. Bila dilihat dari samping dengan ban terpasang,  tampak  gundukan menonjol di  pangkal jari-jari.

Tipe yang dipasarkan adalah U-Bright dengan tampilan kinclong dan U-Excel dengan permukaan seperti kulit jeruk (dicat dengan sand-blasting). Sementara tipe Ultra hampir sama dengan U, namun pangkal jari-jari terdapat tonjolan.

Kedua pelek tersedia dengan 4m pilihan warna, yakni hitam, silver, perunggu dan titanium. Ukuran, untuk type U-Bright mulai 140-17 sampai 215-17, lalu 160-18, 185-18, serta 160-19. Tipe U-Excel mulai 140-17, 160-17, 185-17, 160-18, 185-18, 215-18, serta 160-19. Sedangkan tipe Ultra tersedia dengan ukuran140-16, 160-16, 140-17, 160-17 dan160-18.

Untuk mendapatkannya, siapkan dana Rp 275.000 - 400.000, tergantung tipe, warna dan ukuran, tersedia di toko-toko suku cadang atau sambangi langsung markasnya di Polaris 99, Jl. Kebon Jeruk 3 No. 99 Jakarta Barat.


04.14 | 0 komentar | Read More

Dewi Lestari Pilih Kumpul Keluarga di Tempat Tidur

Written By bopuluh on Selasa, 25 Juni 2013 | 04.15


JAKARTA, KOMPAS.com - Ada yang unik dengan kebiasaan Dewi Lestari dan keluarganya. Berbeda dari kebiasaan keluarga pada umumnya yaitu berkumpul di ruang keluarga, Dewi, suami, serta anak-anaknya ternyata senang berkumpul di kamar tidur.

Dalam acara yang diadakan Massindo Group, produsen Kasur Comforta di Jakarta, Selasa (25/6/2013), Dewi mengaku, dengan cara tersebut perhatian dapat tertuju satu sama lain, bukan ke benda mati seperti televisi atau telepon genggam.

Penulis dan penyanyi yang dikenal dengan nama pena Dee ini mengatakan, saat ini ada penurunan penghargaan (respect) terhadap waktu tidur, dan istirahat. Manusia modern saat ini terbiasa bekerja dan hura-hura lebih keras namun melupakan istirahat.

Berdasarkan pandangan tersebut, Dewi memutuskan untuk menerapkan "respect" pada kegiatan beristirahat, kegiatan pemulihan. Caranya membuat kamar tidur "sesakral" mungkin. Tidak hanya berkumpul bersama seluruh keluarga dalam satu ranjang sebelum tidur, Dewi juga menjauhi barang-barang elektronik dari tempat tidurnya.

"Ketika kami menentukan kamar tidur ada televisi atau tidak, kami dilema. Akhirnya, kami putuskan tidak ada. Saya ingin menghargai tidur sebagai kegiatan rejuvenative, kamar sesakral mungkin. Telepon genggam juga tidak masuk kamar," ujarnya.

Di kamar, Dewi bersama suami dan anak-anaknya dapat saling bercengkrama. Ia mengaku, di kamar tidur, perhatian harus ke satu sama lain. Buatnya, itu menjadi momen menyenangkan. Bisa menjadi childhood memory untuk anak-anak.


04.15 | 0 komentar | Read More

Di Bromo, Kulkul Jadi \"Cool\"

PROBOLINGGO, KOMPAS.com -- Grup musik asal Bali Kulkul berupaya melawan udara dingin Bromo, Jawa Timur, ketika tampil pada hari kedua Jazz Gunung 2013: Indahnya Jazz, Merdunya Gunung, yang digelar pada 21 dan 22 2013 di Bromo, Probolinggo, Jawa Timur. Maklum saja, Kulkul, yang dibentuk di Bali pada 2005, baru kali pertama manggung di udara terbuka yang dingin pada ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut.

"Akhirnya kami mendapat kesempatan bermain di Jazz Gunung. Ini pengalaman pertama kami main di ruang terbuka yang udaranya dingin sekali. Kalau begini namanya bukan Kulkul lagi, tapi cool," ujar Didit dalam perbincangan dengan Kompas.com usai tampil dalam pertunjukan yang diadakan di Java Banana, Bromo, Sabtu (22/6/2013).

Terlepas dari udara dingin yang mengigit, selain menghibur dengan jazz etniknya, Kulkul mencoba mengenalkan sesuatu yang baru.

"Kami mencoba lebih kental ke-Bali-annya, seperti Krakatau dengan ciri Sunda," jelas Didit (violin), yang tampil bersama Faizar Fasya (gitar), RM Aditya (keyboard dan piano), Zoltan Renaldi (bas), dan Demas Narawangsa (drum) serta para seniman gamelan Ketut Budiyasa, Kadek Setiawan, I Wayan Sudarsana, dan I Wayan Sudiarta,

"Seperti tadi ada aksi teaterikal tari Bali dan bakar sesajen. Kami selalu tampilkan itu," lanjutnya.

Dalam penampilan mereka, Kulkul mendapat sambutan hangat ketika mereka memainkan komposisi-komposisi "Welcome to Bali", "Uluwatu", "Melati Suci", "Tajen (Adu Ayam)", dan "Janger".


04.15 | 0 komentar | Read More

Polisi Tetapkan 9 Tersangka Pembakaran Hutan Riau

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Riau telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus pembakaran kawasan hutan di Riau. Sembilan orang tersebut merupakan warga yang diduga melakukan pembakaran hutan secara sengaja untuk membuka lahan perkebunan.

"Jadi 9 orang ini adalah masyarakat. Pelaku pembakaran yang berkaitan dengan pembukaan lahan," ujar Kepala Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Ronny Franky Sompie di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2013).

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, sekitar 3,9 juta hektar lahan gambut di Riau telah beralih fungsi menjadi perkebunan. Pihak kepolisian juga masih menyelidiki kaitan warga tersebut pada perusahaan perkebunan sawit di Riau.

"Ini masih terus dikembangkan proses penyidikannya. Mabes Polri juga sudah menurunkan tim untuk back up proses yang dilakukan oleh kawan-kawan penyidik Dirkrimsus Polda Riau yang menangani kasus ini," terang Ronny.

Seperti diketahui, banyaknya titik api di kawasan hutan Riau menyebabkan kabut asap yang meluas hingga ke Singapura dan Malaysia. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, BNPB bersama pihak terkait telah mengerahkan pesawat Cassa, persawat hercules, dan helikopter untuk membuat hujan buatan dari udara.

Hujan buatan dilakukan dengan cara menaburkan garam dapur (NaCl) pada awan-awan potensial di udara, khususnya awan kelas Cumulus. Kendala tim udara adalah awan tersebut sulit terbentuk karena terhalang oleh butir-butir aerosol dari asap kebakaran. Menurut Sutopo memadamkan api pada lahan gambut juga sulit dilakukan karena bara api berada pada kedalaman 6-10 meter dari permukaan. Akses menuju titik api juga sulit dijangkau.

Operasi pemadaman di darat juga dilakukan dengan bantuan 389 personil dari TNI, Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat. Pemadaman melalui jalur darat telah dilakukan di Wilayah Tenayan Raya, Kota Pekanbaru dan Wilayah Kuantan Sengingi dan Kabupaten Inderagiri Hulu. Di Tenayan Raya berhasil memadamkan api seluas 10 hektar lahan yang terbakardan di Inderagiri Hulu telah memadamkan 2 titik api dengan luas kebakaran 163 hektar.

Terakhir, berdasarkan pantauan satelit NOAA18 pada Senin (24/6/2013) masih terdapat 265 titik api (hotspot) di Riau. Titik api tersebu terkonsentrasi di Rokan Hilir sebanyak 66 titik, Pelalawan sebanyak 43 titik, Indragiri Hulu sebanyak 30 titik, Indragiri Hilir sebanyak 14 titik, Siak sebanyak 26 titik dan Rokan Hulu 25 titik.

Editor : Hindra Liauw


04.15 | 0 komentar | Read More

Kerugian Akibat Banjir di Kolaka Utara Capai Rp 3 Miliar


KOLAKA UTARA, KOMPAS.com
- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kolaka Utara menyatakan kerugian akibat bencana banjir di Kolaka Utara mencapai Rp 3 miliar lebih.

Bencana banjir terparah terjadi di Desa Lawadian, Kecamatan Tiwu, Kolaka Utara. Banjir setinggi tiga meter ini merendam puluhan rumah warga dan merusak fasilitas umum. Banjir juga merendam ratusan hektar perkebunan warga dan menghanyutkan lima hewan ternak milik warga. Selain itu, banjir juga menyebabkan 19 perahu nelayan rusak parah.

"Saat ada laporan itu (banjir, red), tim kami langsung menuju lokasi bencana melakukan evakuasi dan pendataan. Kerugian mencapai angka tiga miliar lebih. Mulai dari jarring hingga jembatan rusak parah akibat bencana banjir itu," jelas Kepala BPBD Kolaka Utara Munir Nur, Selasa (25/6/2013).

Dia menambahkan, sebelum bencana banjir itu terjadi, kondisi cuaca di Kolaka Utara sedang buruk dengan terjadinya hujan lebat serta angin kencang. Ditambah lagi air pasang yang menyebabkan banjir rob.

Namun sejauh ini, belum ada laporan dari masyarakat sekitar terkait adanya korban jiwa. Korban banjir kini mengungsi ke rumah kerabat mereka di desa yang tidak terkena bencana.

Sejauh ini, jelas Munir, BPBD Kolaka Utara hanya bisa mengimbau masyarakat sekitar agar tetap waspada dengan kondisi cuaca.

Terkait penanganan banjir di Kolaka, pemerintah setempat menetapkan status siaga bencana.

Editor : Farid Assifa


04.15 | 0 komentar | Read More

Atasi Stres dengan Meditasi Email

Written By bopuluh on Senin, 24 Juni 2013 | 04.14

KOMPAS.com - Salah satu rutinitas di kantor yang bisa menimbulkan ketegangan bahkan memicu stres adalah mengecek dan menghapus email, juga mengirim email penting ke rekan bisnis.

Studi menemukan fakta bahwa mengecek dan mengirim email di tempat kerja bisa meningkatkan tekanan darah, detak jantung, dan level hormon kortisol pemicu stres.

"Pekerjaan yang terkait dengan email bisa bikin stres. Agar tak jadi stres dan kewalahan dengan email, perlu cara untuk menyegarkan diri sendiri,"tutur Dr Lillian Cheung, pakar meditasi kesadaran diri yang juga adalah direktur editorial The Nutrition Source di Harvard.

Menurutnya, melakukan meditasi singkat sebelum mengirim email bisa mengatasi stres di kantor. Cara ini bisa mengembalikan kesadaran diri sehingga kesibukan bekerja tak membuat seseorang mengalami ketegangan berlebihan.

Caranya, sesaat sebelum mengirim email, lakukan latihan pernafasan. Setelah mengetik pesan email Anda, berhenti sejenak, lalu ambil nafas dalam-dalam sebanyak tiga kali, fokuskan perhatian pada pernafasan (tarik dan buang nafas perlahan). Lalu katakan kepada diri sendiri saat menarik nafas, "Saya berterima kasih dengan adanya internet". Lalu saat membuang nafas katakan, "Saya mengirim email ini dengan penuh kesadaran". Setelah itu, masukkan penerima email atau alamat email yang ingin dilampirkan, dan klik kirim email.

"Cara ini tak hanya membuat Anda lebih tenang, tapi juga mencegah Anda membuat kesalahan saat mengirim email," ungkap Cheung.

Tak butuh waktu lama untuk berhenti sejenak dari rutinitas mengirim email di kantor. Anda pun bisa lebih rileks dan pekerjaan terselesaikan dengan baik.

Sumber: Huffington Post

Editor :

wawa


04.14 | 0 komentar | Read More

IPMI Perkenalkan 3 Anggota Barunya

KOMPAS.com - Selain mengabarkan tentang rencana pagelaran IPMI Trend Show 2014, IPMI (Ikatan Perancang Mode Indonesia) juga memperkenalkan tiga anggota terbarunya. Organisasi desainer yang sudah berdiri sejak tahun 1985 ini dikenal sangat selektif dalam memilih anggotanya. Penerimaan anggota baru IPMI biasanya dilakukan setiap empat tahun sekali, itu pun jika ada desainer yang dianggap memenuhi kualifikasi IPMI.

IPMI merupakan wadah organisasi tempat bernaungnya desainer-desainer kenamaan. Sebut saja Era Soekamto, Barli Asmara, Tuty Cholid, Denny Wirawan, Priyo Oktaviano, Liliana Lim, Valentino Napitupulu, Carmanita, Adrianto Halim, Yongki Budisutisna, juga desainer Major Minor Arie Seputra.

"Tahun ini kami kedatangan tiga anggota baru. Dari sekian banyak desainer yang ingin bergabung, hanya tiga desainer ini yang memenuhi semua persyaratan IPMI," jelas Era Soekamto, desainer sekaligus Ketua Humas IPMI, saat konferensi pers IPMI Trend Show 2014 di Capocaccia, Pacific Place, Jakarta Selatan, Kamis (20/6/2013) lalu.

Tiga desainer muda dan berbakat yang menjadi anggota baru IPMI adalah Mel Ahyar, Yogie Pratama, dan Danny Satriadi. Era menambahkan, untuk menjadi anggota IPMI para desainer harus bisa memenuhi kriteria dalam hal konsistensi desain, shining, punya visi dan misi yang sama untuk mengembangkan dunia mode Indonesia, dan juga punya kemauan untuk berorganisasi.

"Rasanya pasti sangat senang bisa berkumpul dan berorganisasi dengan teman-teman desainer yang saya kagumi. Namun, tujuan saya dalam berorganisasi bukan hanya untuk mendapat banyak ilmu dari mereka. Tapi juga bagaimana seorang Mel Ahyar bisa berkontribusi pada organisasi mode ini," jelas Mel Ahyar, saat memberikan sambutannya. 

Untuk merayakan bergabungnya tiga desainer muda berbakat ini, IPMI mengundang mereka turut memperlihatkan koleksi terbarunya di IPMI Trend Show 2014. Acara ini akan diadakan di The Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta Selatan, antara bulan September sampai Oktober 2013.

Sebagai bentuk nyata dari peningkatan kualitas dalam berorganisasi dan juga berkarya di dunia fashion, IPMI juga menunjuk artis Aida Nurmala sebagai business development director-nya.

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

Jabatan Tinggi Tak Penting untuk Perempuan

KOMPAS.com – Semakin banyak perempuan yang menduduki posisi tertinggi dalam sebuah perusahaan, meskipun jumlahnya masih jauh di bawah kaum laki-laki. Akan tetapi, ternyata jutaan kaum perempuan akan berkata "tidak" jika ditawari untuk menduduki jabatan tinggi di perusahaan. Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, kaum perempuan ternyata tidak terlalu tertarik pada jabatan top eksekutif di perusahaan.

Penelitian yang digelar oleh lembaga Public Relations Zeno Group, menemukan bahwa hanya 15 persen perempuan usia 21 - 33 tahun yang memiliki keinginan untuk memimpin sebuah organisasi atau perusahaan yang besar. Alasannya?

Mereka ingin menghindari pengorbanan pribadi yang selama ini mereka temui pada pimpinan mereka. Sebanyak 90 persen perempuan yang disurvei percaya, dengan posisi yang tinggi mereka dipaksa untuk berkorban lebih besar dibandingkan pada kaum pria dengan level kedudukan yang sama.

Temuan ini juga menunjukkan, kaum perempuan muda sadar akan stres yang akan mereka rasakan saat menjadi pemimpin, karena mereka diharuskan bergulat meraih ambisi untuk menuju puncak sekaligus menjaga keharmonisan keluarga. Daripada berjuang untuk meraih puncak karier tersebut, banyak perempuan muda yang memilih mundur dari kesempatan itu.

Pilihan ini bukan berarti para perempuan muda sekarang tidak memiliki ambisi, atau tidak bersemangat tentang pekerjaan yang mereka lakukan. Seperti yang pernah dipaparkan dari hasil survei The Washington Post and Pew Research Center, "Generasi sekarang telah banyak membaca dan mengetahui kerasnya kehidupan pekerjaan bagi perempuan di usia 20 sampai 30 tahun. Mereka bukannya tidak ambisius; generasi sekarang sangat ambisius, optimis, dan mempunyai keinginan untuk memiliki kehidupan yang baik dibandingkan generasi ibu mereka sebelumnya."

Peningkatan teknologi dan keinginan untuk bekerja lebih fleksibel menjadi alasan mengapa perempuan sekarang memandang positif mengenai rencana pekerjaan dan karier mereka untuk ke depannya. Perempuan sekarang mungkin mudah mendapatkan kedudukan pekerjaan yang tinggi, akan tetapi mereka lebih memilih untuk melakukan pekerjaan yang mereka inginkan tanpa harus berada di posisi tinggi yang tidak sesuai dengan keinginan mereka.

Barby Siegel, CEO Zeno Group, mengatakan tempat kerja atau perusahaan sekarang harus mulai mengubah "pemaksaan" mereka terhadap kaum perempuan.

"Kita harus berpikir kembali bagaimana membantu kaum perempuan dalam perusahaan agar mengembangkan karier mereka dan mempertimbangkan mengenai keinginan mereka pada karier yang dijalaninya," kata Siegel. "Memaksa wanita untuk menempati kedudukan yang tidak mereka sukai, hanya akan membahayakan karier serta nasib perusahaan Anda."

Apa yang kita lihat dari penelitian ini adalah pergeseran budaya, bukti bahwa perempuan (dan sebagian laki-laki) tidak bersedia mengorbankan kebahagiaan dan kehidupan pribadi mereka hanya untuk posisi tertentu dalam perusahaan yang beresiko menimbulkan stres dan kehilangan waktu-waktu bersama keluarga.

"Tidak ada yang namanya keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi. Yang ada hanyalah sebuah prioritas," komentar penulis Nell Minow.

Anda setuju?

Sumber: Huffington Post

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

UI Fashion Week, Wadah Kreasi Mahasiswa Fashion Design

KOMPAS.com - Setelah sukses menggelar ajang fashion week yang pertama, mahasiswa Universitas Indonesia (UI) kembali mengadakan UI Fashion Week 2013 (UIFW). Ajang ini diadakan dengan tujuan untuk mewadahi sisi kreatif mahasiswa di bidang fashion. Uniknya, ajang ini bukan hanya mewadahi anak muda yang kuliah di universitas ini saja, tapi semua mahasiswa dari berbagai universitas.

"Acara ini bertujuan untuk menjembatani bakat-bakat anak muda dalam dunia fashion dengan potensial buyer dan memperkenalkan (karya) mereka kepada khalayak ramai," jelas Annisa Putri Adisty, Project Officer UI Fashion Week 2013, saat konferensi pers di Munchies, Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Senin (24/6/2013).

Tahun ini tema yang dipilih adalah "The Acculturashion: Celebration of Indonesian Anthology". Pemilihan tema ini dilatarbelakangi oleh pergerakan dunia fashion ke arah akulturasi mode dalam menciptakan kreasi busana yang unik dan modern. Dalam misinya untuk mendukung generasi muda yang telah berkarya hingga akhirnya memiliki clothing line secara mandiri, UI Fashion Week menghadirkan program Designer Application. Ini merupakan suatu kompetisi untuk memilih desainer-desainer dari kalangan mahasiswa yang berkesempatan tampil di panggung mode UIFW.

"Program Desaigner Application ini awalnya diikuti oleh 47 desainer dari universitas di beberapa daerah di Indonesia. Namun setelah proses seleksi selama satu bulan, hanya ada delapan desainer yang terpilih," tambah Annisa.

Delapan desainer tersebut adalah ProMEsse by Aprilian Tika (IKJ), Prolog (Universitas Padjajaran), Nyi Iteung (Universitas Katolik Parahyangan), ZUM by Siti (UI), Fleur de Vyn (Universitas Indonesia), Grace & Mercy (Universitas Padjajaran), Busana Nona (Universitas Indonesia), dan Glaechi Apparel (Universitas Indonesia).

Selain fashion show dari desainer muda, beberapa desainer terkenal seperti Danjyo Hyoji, Barli Asmara, Lenny Agustin, dan Alexalexa juga akan memamerkan koleksinya. UIFW juga akan menghadirkan 48 booth dan bazaar dari 60 merek busana.

Untuk memberikan nuansa yang berbeda dengan penyelenggaraannya yang pertama, tahun ini UIFW 2013 juga mengadakan UIFW Model Search dan UIFW Band Audition. Setelah mengadakan serangkaian seleksi, UIFW Model Search mendapatkan 11 nama finalisnya, yaitu Shita Paramita, Saskia Lengkey, Kartika Ayu, Valerie Krasnadewi, Mutiara Febrika, Meli Muljayanti, Eugene Kharisma, Randy Stephanus, Sandy Sanjayatna, Dlaify Bruinsma, dan Angga Bastari.

"Nantinya, dua pemenang model pria dan wanita yang terpilih akan mendapatkan hadiah berupa kontrak model dari agensi ternama di Indonesia," katanya.

Ajang fashion dari Universitas Indonesia ini rencananya akan diadakan selama tiga hari mulai 28-30 Juni 2013 di main atrium Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

PSG Kembali Buru Cavani

Written By bopuluh on Minggu, 23 Juni 2013 | 04.14

KOMPAS.com - Sejumlah surat kabar Perancis mengklaim Paris Saint-Germain kembali memburu striker Napoli, Edinson Cavani. Itu artinya, juara Ligue 1 tersebut menambah daftar tim pemburu pemain depan Uruguay itu, setelah Chelsea dan Real Madrid.

Sebenarnya, Cavani menjadi incaran sejumlah tim elite Eropa. Akan tetapi, satu per satu menyatakan mundur lantaran tak mau membayar klausul buy-out senilai 63 juta euro (sekitar Rp 820,700 miliar/kurs 1 euro: Rp 13.027), termasuk Manchester City, seperti diutarakan presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis.

Namun, kini PSG siap meramaikan bursa perburuan top skor Serie-A musim lalu tersebut. Menurut Le Parisien, raksasa Ligue 1 itu sudah menaikkan tawaran dalam proposal mereka menjadi 53 juta euro, meskipun nilai tersebut masih di bawah permintaan.

Pada Sabtu (22/6/2013) malam, De Laurentiis mengatakan kepada sebuah stasiun radio bahwa Cavani akan bertahan di Napoli jika dia "pria sejati". Dan, Napoli akan memberikan klarifikasi mengenai situasi pemainnya tersebut pada 20 Juli mendatang.

Saat ini, Cavani belum mau memberikan banyak komentar mengenai spekulasi perpindahannya, karena sedang fokus membela Uruguay di ajang Piala Konfederasi. Yang pasti, dia menegaskan bahwa sulit untuk menolak bermain di Chelsea atau Madrid.


04.14 | 0 komentar | Read More

Lari 10K, Tantangan untuk Pribadi Pantang Menyerah

KOMPAS.com - Lari jalan raya 10 kilometer (10K) bisa dilakukan siapa saja. Tak harus atlet atau mereka yang terbiasa berolahraga. Mereka yang tak terbiasa berolahraga juga bisa melakukannya sekaligus menjawab tantangan untuk diri sendiri agar tak mudah menyerah. Namun memang, lari 10K butuh persiapan matang tak bisa dilakukan secara spontan apalagi bagi pemula atau mereka yang tak pernah berolahraga.

Memeriahkan HUT Jakarta ke 486 dan melanjutkan dukungannya terhadap kegiatan "Jakarta International 10K" prakarsa Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah provinsi DKI Jakarta, Nestle Milo kembali menantang berbagai kalangan untuk turut serta mengikuti lari 10K.

"Kegiatan ini mengajak semua orang untuk menyadari gaya hidup sehat. Bagi yang tidak pernah atau jarang olahraga bisa kok lari 10K. Ini kami buktikan dengan menunjuk tiga orang merepresentasikan kalangan urban yang umumnya sibuk beraktivitas, merasa sulit mencari waktu berolahraga, atau mengaku tak punya waktu berolahraga," jelas Brand Manager Nestlé MILO Dani Oktobianto kepada Kompas Female seusai lomba lari "Jakarta International 10K 2013" di Silang Monas Barat Daya, Jakarta, Minggu (23/6/2013).

Tiga orang yang mendapatkan tantangan ini adalah perencana keuangan Ligwina Hananto, arsitek dan Regional Technical Manager Milly Ratudian P, serta Associate VP Marketing Edho Alhabasya.

Ligwina, Edho dan Milly membuktikan dengan semangat pantang menyerah, juga komitmen untuk menjawab tantangan lari 10K. Mereka menjadi bagian dari 35.000 peserta lomba lari jalan raya 10 kilometer yang dimulai sejak pukul 6:30 dan berakhir pukul 10:00.

Ketiganya membuktikan, dengan persiapan matang juga komitmen dan semangat serta kepercayaan diri, mereka bisa memotivasi diri untuk menyelesaikan perlombaan. Berkompetisi dengan pelari profesional juga masyarakat umum termasuk kalangan muda (pelajar). Meski waktu tempuh berbeda jauh dengan pemenang lomba asal Kenya, setidaknya semangat pantang menyerah berlari menyelesaikan lomba memberikan inspirasi bagi siapa saja yang ingin hidup sehat dengan berolahraga.

"Komitmen bukan hanya saat berlari 10K tapi saat harus rutin berlatih mempersiapkan diri menjelang lomba," tambah Dani.

Ligwina, Edho, dan Milly dilatih intensif oleh mantan pemegang rekor nasional lari marathon tahun 1986, Gatot, dan pelatih M Adri Roesad, didampingi ahli nutrisi Nestle Indonesia, Chairunita. Latihan berlangsung selama dua bulan, berisi pemanasan berupa senam, lari, dan diakhiri dengan pendinginan dengan durasi latihan 1,5-2 jam.

Menurut Dani, pola latihan ini secara umum bisa dilakukan siapa saja yang ingin menantang dirinya lari 10K. Namun, tentu ada penyesuaian untuk beberapa orang yang memiliki kebutuhan khusus, misalnya mereka yang pernah cedera.

Meski persiapan turut menentukan keberhasilan menjawab tantangan lari 10K, komitmen dan semangat tak kalah pentingnya. Berlari memiliki banyak nilai dan manfaat. Dengan menjalani olahraga ini, Dani mengatakan banyak nilai dan manfaat yang bisa didapat juga banyak karakter yang bisa dilatih oleh setiap pribadi.

"Tidak hanya hidup sehat, lari punya banyak nilai seperti pantang menyerah, kerja keras dan komitmen. Nilai yang juga bisa didapatkan dari olahraga lari di antaranya mengalahkan diri sendiri untuk bisa menyelesaikan long run atau marathon. Mengalahkan diri merupakan ujung dari komitmen," tandasnya.

Editor :

wawa


04.14 | 0 komentar | Read More

Persib Minta PSSI Tegas soal Pelemparan Bus

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, berharap agar Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dapat menindak tegas insiden pelemparan bus klubnya yang dilakukan oleh suporter Persija Jakarta, Sabtu (22/6/2013). Menurutnya, tindakan tersebut sudah sangat mencedarai sportivitas sepak bola Indonesia.

Insiden pelemparan itu bermula ketika bus yang ditumpangi skuad Persib ingin menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk menjalani laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) kontra Persija. Namun, di tengah perjalanan segerombolan The Jakmania menghadang bus dan kemudian melemparkan batu dan bom molotov.

Bus yang ditumpangi Sergio van Dijk dan kawan-kawan pun langsung berbelok masuk ke dalam tol untuk menghindari amukan suporter tersebut. Beberapa bagian di badan bus mengalami kerusakan. Pertandingan antara kedua klub tersebut pun akhirnya ditunda karena pihak Persib tidak hadir di lapangan.

"Kita sangat dirugikan karena tindakan seperti itu bisa merenggut nyawa dan seperti ingin membunuh kita. Mobil dirusak oleh mereka. Untung ada beberapa patroli yang lewat, kalau tidak ada mereka, kita tidak tahu apa yang terjadi dengan tim dan ofisial yang ada di dalam bus," ungkap Umuh kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (23/6/2013).

Umuh mengaku, manajemen Persib saat ini sudah berkoordinasi dengan PSSI dan PT Liga Indonesia, selaku operator ISL. Kedua institusi tersebut, kata dia, sudah mengonfirmasi bakal menindaklanjuti insiden tersebut dan kemungkinan bakal menggelar partai ulang di tempat netral.

"Mudah-mudahan juga Persija dikenai hukuman 5 tahun. Kalau misalkan dihukum dan didenda sebesar Rp 5 miliar, saya sangat setuju, yang kemarin sudah dikatakan oleh PSSI. Kalau benar begitu, ya, sangat bagus. Jadi, biar yang lain pun jera," tegas Umuh.

Sementara, terkait ulah suporter Persib yang juga melakukan pengerusakan mobil berplat B di Bandung pasca-batalnya laga Persija dan Persib di Jakarta, Umuh berharap hal itu tidak diulangi lagi. Ia menilai, langkah yang dilakukan para Bobotoh itu merupakan pelampiasan kekecewaan atas tindakan yang dilakukan The Jakmania di Jakarta.

"Saya awalnya tidak tahu, makanya setelah diberitahu saya langsung telepon, dan mereka (suporter Persib) langsung bubar. Itu (pengerusakan mobil plat B) spontan karena mereka awalnya untuk menjemput Persib bukan sengaja mencari mobil-mobil Jakarta," kata Umuh.

Perseteruan antarsuporter Persija dan Persib memang bukan barang baru dalam sepak bola Indonesia. Pada Mei 2013, tiga pemuda yang diduga suporter Persib ditemukan tewas dianiaya oleh suporter lainnya seusai menyaksikan laga antara Persija dan Persib di sekitar SUGBK. Hingga kini tidak ada langkah nyata untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara tuntas.


04.14 | 0 komentar | Read More

Senin, PT Liga Putuskan Status Laga Persija Vs Persib

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Liga Indonesia, selaku operator Indonesia Super League, akan segera memutuskan status pertandingan Persija Jakarta dan Persib Bandung, yang batal digelar karena insiden pelemparan bus skuad Maung Bandung di Jakarta, Sabtu (22/6/2013). CEO PT LI, Djoko Driyono mengatakan akan pihaknya memutuskan status laga tersebut pada Senin (24/6/2013).

Sebelumnya, bus yang ditumpangi pemain dan ofisial Persib mendapat lemparan batu dari gerombolan orang saat keluar dari Hotel Kartika Chandra, tempat tim Maung Bandung menginap. Pihak yang tidak bertanggungjawab tersebut diduga merupakan suporter Persija.

Mendapatkan intimidasi saat akan menuju ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, manajemen Persib langsung memutuskan menyelamatkan diri dengan memasuki tol. Beberapa bagian bus pun rusak karena dilempar batu dan bom molotov, seperti yang disampaikan oleh beberapa ofisial Persib.

Meski lawan tidak hadir di lapangan, Persija tetap melaksanakan tahapan yang ada di SUGBK. Skuad asuhan Benny Dollo itu tetap datang ke dalam lapangan lengkap dengan atribut dan perlengkapan bermain. Meski semuanya telah siap di lapangan, wasit kemudian meniup peluit yang menandakan pertandingan batal digelar.

"Besok kita akan gelar pleno di Liga untuk memutuskan pertandingan Persija dan Persib yang harusnya berlangsung kemarin. Mudah-mudahan tidak lewat pukul 17.00 WIB keputusan itu sudah kita keluarkan," ungkap Djoko kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (23/6/2013).

Djoko mengaku, saat ini pihaknya sudah menerima laporan baik dari kubu Persib maupun Persija. Selain itu, PT LI juga sudah mendapatkan laporan informal dengan melakukan komunikasi dengan pengawas pertandingan dan panitia pelaksana terkait insiden tersebut.

"Mungkin secara teknis laporan baru akan masuk ke kita, besok sebelum pleno. Jadi, setelah membaca laporan dari pengawas pertandingan dan data-data lain yang kita kumpulkan untuk diambil keputusan. Insya Allah, ini sudah cukup untuk liga membuat keputusan," kata Djoko.


04.14 | 0 komentar | Read More

Membuat Cookies dan Pastry Lebih Mengilat

Written By bopuluh on Sabtu, 22 Juni 2013 | 04.14

KOMPAS.com - Selain rasa yang enak, penampilan kue kering, roti, atau pastry, juga harus mampu menggugah selera. Penampilan menarik ini tak cuma bisa dilihat dari bentuk saja, tapi juga warnanya.

Warna kue, roti, dan pastry yang berwarna kecoklatan dan mengilat di atasnya, pasti membuat siapa saja jadi tergiur. Lapisan ini sebenarnya hanya terbuat dari kuning telur yang dikocok. Namun memang tidak semua orang bisa membuat lapisan ini jadi coklat mengilap.

Rahasianya sebenarnya terletak pada penambahan air dan garam ke dalam kocokan kuning telurnya. Perbandingannya, satu kuning telur dicampur dengan satu sendok makan air, dan sejumput garam.

Sebelum mengoleskan kuning telur ke permukaan kue, campurkan kuning telur dengan air dan garam. Setelah dikocok sampai rata, baru dioleskan ke kue.

Sumber: Eating Well

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

Fashion Film, Panggung Catwalk yang Baru

KOMPAS.com - Selain Paris, London juga mendapat banyak perhatian dunia dalam urusan mode. Tak cuma kreativitas dalam desain yang melahirkan banyak desainer kelas dunia, tapi juga inovasi-inovasi yang telah tercipta dari kota ini untuk memajukan dunia mode.

Di dunia fashion, Inggris menjadi pelopor penggunaan media digital yang kemudian tumbuh subur di dunia. Inggris memperkenalkan inovasi terbarunya yang dikenal dengan Fash/On Film atau fashion film atau film mode.

Fashion film adalah kompilasi dokumentasi style dari sebuah lini pakaian dan dibuat sebagai sarana promosi secara halus dari brand pakaian tersebut. "Ibaratnya film ini mirip seperti video klip musik, durasinya pun berkisar beberapa menit saja," ungkap Katryn Ferguson, sutradara fashion film dari Inggris, saat konferensi pers di Dia.Lo.Gue Artspace, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (19/6/2013) lalu.

Film-film pilihan dari dunia mode ini diputar di sela-sela pertunjukan catwalk dan ruang pameran para desainer yang ingin mempresentasikan koleksi rancangan mereka secara digital. London Fashion Week misalnya, merupakan ajang internasional fashion pertama yang meluncurkan platform digital ini.

Videografer Rendy Surindapati mengungkapkan bahwa ke depannya cara promosi fashion seperti ini akan banyak diminati desainer. "Selama ini mereka belum sadar pentingnya promosi dengan cara ini. Sebagian besar lebih sibuk mengurus toko, pesanan, iklan, dan lainnya. Padahal film seperti ini bisa memberikan banyak keuntungan bagi mereka ke depannya," jelas Rendy, sesaat setelah konferensi pers.

Rendy juga mengatakan, awalnya fashion film ini mulai diminati di Eropa karena pelaku industri mode sudah jenuh dengan iklan-iklan komersil yang terang-terangan menjual produknya. Hal ini menyebabkan mereka ingin melihat tayangan iklan yang tidak terlalu komersil namun bisa memesona dan memanjakan mata dengan segala keindahannya.

"Ke depannya, saya yakin fashion film ini lebih penting daripada catwalk. Karena dalam film ini desainer bisa mengeksplor banyak hal, tak cuma koleksi baju saja. Bahkan nantinya, fashion film ini akan menjadi the new catwalk," katanya.

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

CEO HTC Menolak Menyerah

KOMPAS.com - CEO HTC Peter Chou tampaknya belum mau mengikuti jejak rekan-rekan sejawatnya. Di saat beberapa petinggi HTC "bedol desa" hengkang dari perusahaan asal Taiwan tersebut, Chou tetap tidak bergeming dan bertahan.

Dalam wawancaranya dengan situs The Wall Street Journal, Chou mengungkapkan bahwa ia tidak akan meninggalkan perusahaan, walaupun saat ini HTC sedang menghadapi masa yang berat.

"Saya tidak akan mencari pekerjaan baru," kata Chou, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (21/6/2013).

Sebelumnya, kepada para eksekutif perusahaan, Chou dikabarkan pernah mengatakan, bersedia mundur jika HTC One tak laku di pasar global. Namun, dalam wawancara ini, Chou mengaku tidak pernah membuat pertaruhan besar tersebut.

"Ada banyak rumor yang menyatakan bahwa saya akan berhenti, tetapi saya tidak pernah mengatakannya," ungkap Chou.

Hingga saat ini, sudah ada beberapa pejabat penting HTC yang telah mundur dari perusahaan, seperti Matthew Costello, Chief Operating Officer; Kouji Kodera, Chief Product Officer; dan Jason Gordon, Vice President of Global Communications.

Dengan keputusannya untuk tetap bertahan, mampukah Chou membawa HTC kembali ke masa keemasan? Kita tunggu saja.


04.14 | 0 komentar | Read More

Ponsel Samsung Bakal Dibenci Pencuri

KOMPAS.com - Berada di bawah tekanan untuk meningkatkan keamanan smartphone, Samsung berjanji bakal segera merilis teknologi "anti-maling" untuk produk-produknya. Hal ini diungkapkan eksekutif Samsung dalam pertemuan tertutup dengan  Jaksa Distrik San Franciso George Gascon dan Jaksa Agung New York Eric Schneiderman.

Seperti dilaporkan oleh Huffington Post, teknolgi tersebut bekerja dengan mengendalikan perangkat dari jarak jauh. Apabila smartphone dicuri, pemilik bisa mengunci ponsel yang bersangkutan, menghapus data, atau mematikannya melalui Samsung atau operator seluler.

Begitu dimatikan, maka ponsel pintar tercuri tidak akan bisa dipakai sama sekali, bahkan jika dipasangi kartu SIM baru atau coba di-hack. Dengan demikian, diharapkan pelaku kejahatan tak akan berminat mencuri smartphone karena benda tersebut tidak bisa dijual kembali.

Menurut Gascon, fitur baru ini seharusnya akan mulai tersedia tanggal 1 Juli mendatang. Posisi Samsung sebagai salah satu pemimpin pasar diharapkan akan mendorong produsen lain mengimplementasikan teknologi serupa.

Beberapa hari lalu Apple telah lebih dulu memperkenalkan teknologi "anti-maling" untuk iPhone. Tapi ponsel pintar buatan perusahaan ini tetap bisa digunakan setelah dicuri dengan memasukkan "kode aktivasi" sehingga dipandang tidak akan mengurangi nilai jual perangkat. "Yang kami inginkan adalah sesuatu yang benar-benar mematikan smartphone," ujar Gascon minggu lalu.

Schneiderman, yang bermitra dengan Gascon dalam menekan para produsen smartphone agar menekan angka kejahatan, mengatakan bahwa dia memberi waktu hingga awal tahun depan bagi Apple, Samsung, Google, dan Microsoft untuk menerapkan teknologi "anti-maling" pada produk-produknya. 


04.14 | 0 komentar | Read More

Hati-hati dengan Jebakan Brunch

Written By bopuluh on Jumat, 21 Juni 2013 | 04.14

KOMPAS.com - Saat akhir pekan biasanya banyak orang bangun siang sehingga melewatkan waktu sarapan, namun masih terlalu dini untuk makan siang. Maka muncul istilah waktu makan brunch atau breakfast lunch. Biasanya antara pukul 10-11 siang. Beberapa hotel bahkan menyediakan paket brunch hingga pukul 13:00.

Boleh saja brunch yang belakangan jadi gaya hidup kekinian. Namun jangan terjebak dengan menu brunch yang tidak sehat untuk tubuh, apalagi menyebabkan kenaikan berat badan. Saat brunch perhatikan beberapa hal berikut ini:

* Makanan seperti pancake dan waffle karena makanan ini terbuat dari karbohidrat murni yang potensial menaikkan gula darah. Sebaiknya pilih makanan kaya serat seperti gado-gado, salad buah, cereal, dan gandum.

* Karena menganggap seperti makan siang, biasanya kita makan dengan porsi besar dan berkalori tinggi. Ingat saja, dalam satu haru batas aman asupan kalori adalah 1.500-2.000 kal.

* Langsung makan dengan porsi besar. Hal ini akan membuat perut Anda sakit. Jadi isi perut dengan minuman hangat, dan makan dalam porsi kecil saat brunch. Ini penting karena waktu makan siang sebentar lagi datang.

(Majalah Chic/Erika)

Editor :

wawa


04.14 | 0 komentar | Read More

IPMI Trend Show 2014 Janjikan Kejutan Baru

KOMPAS.com - Seperti tahun-tahun sebelumnya, Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) kembali mengadakan peragaan fashion tahunan, IPMI Trend Show. Pada perayaan tahun ke-28 IPMI Trend Show ini, IPMI mengemban misi perubahan mode.

"Kata kuncinya adalah perubahan, karena sebagai organisasi kami ingin terus berevolusi, memperbaiki diri dan memperbesar visi misi organisasi kami untuk mengembalikan pakem busana Indonesia agar lebih berbobot dan berkembang," ungkap desainer IPMI Era Soekamto, saat konferensi pers IPMI Trend Show 2014 di restoran Capocaccia, Pacific Place, Jakarta, Kamis (20/6/2014) lalu.

Berbagai macam format, kemitraan, dan perkembangan telah dilalui IPMI Trend Show yang sudah berhasil menjadi panutan berbagai kegiatan mode di Indonesia, khususnya Jakarta. Untuk meningkatkan kualitas para desainer lokal dan menjaring perhatian dari pecinta fashion dunia, tahun ini IPMI akan menggandeng majalah Harper's Bazaar Indonesia.

Kerjasama ini bisa terjalin karena adanya persamaan visi dan komitmen dari IPMI dan Harper's Bazaar Indonesia untuk bersama-sama menciptakan template mode yang lebih baik dan berbobot daripada tahun sebelumnya. IPMI Trend Show 2014 yang tergabung dalam rangkaian Bazaar Fashion Festival ini akan diadakan di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta Selatan.

"Waktu pelaksanaannya direncanakan antara bulan September atau Oktober 2013 mendatang, temanya pun masih dirahasiakan. Kejutan untuk semua pecinta mode," jelas Era, enggan merinci lebih jauh.

Sedikit bocoran, Era menambahkan bahwa akan ada 16 desainer IPMI yang unjuk kebolehan, antara lain dirinya sendiri, Syahreza Muslim, Yongki Budisutisna, Tuty Cholid, Denny Wirawan, Ari Seputra, Liliana Lim, Tri Handoko, Mel Ahyar, Yogie Pratama, Danny Satriadi, dan lainnya. Desainer-desainer ini akan menampilkan kreasi busana ready to wear yang diprediksi akan menjadi tren mode di tahun depan. Namun, semua desainnya akan tetap menonjolkan karakter si desainer itu sendiri. 

"Yang istimewa, di tahun ini IPMI Trend Show 2014 dan Bazaar Fashion Festival akan menghadirkan dua panggung besar. Ini fungsinya untuk memaksimalkan konsep show para desainer itu sendiri. Kalau hanya satu panggung, si desainer tak bisa bebas mengeksplor kreativitasnya dan harus buru-buru gantian untuk show selanjutnya," jelas Ria Lirungan, Pemimpin Redaksi Harper's Bazaar Indonesia.

Editor :

Dini


04.14 | 0 komentar | Read More

Ingin Daur Ulang E-Mail, Yahoo Dikecam

JAKARTA, KOMPAS.com — Yahoo berencana mengambil kembali akun e-mail Yahoo yang sudah setahun terakhir tidak diakses pemiliknya. Beberapa pihak mengkritik rencana ini, terutama dari sisi keamanan.

Penulis Mat Honan dari majalah teknologi Wired memperingatkan, daur ulang e-mail dapat dimanfaatkan oleh penjahat cyber. Mereka bisa mengklaim akun yang tidak aktif untuk mencuri data.

Misalnya, jika e-mail Yahoo dihubungkan dengan akun GMail, seorang penjahat cyber yang mencuri akun e-mail Yahoo bisa melakukan reset password akun GMail.

Honan, yang sempat menjadi korban serangan penjahat cyber, mengecam rencana Yahoo dan menyebutnya sebagai "ide buruk yang spektakuler".

Yahoo ternyata mendengar kritik yang dilontarkan kepadanya. Perusahaan mengaku telah berkoordinasi dengan perusahaan penyedia layanan e-mail lain seperti Google maupun Amazon untuk meminimalkan risiko pencurian identitas.

"Kami menyadari dan kami sudah melakukan banyak langkah untuk mengurangi risiko itu," ujar Direktur Seniot Platform Konsumen Yahoo, Dylan Casey, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (19/6/2013). "Kami menaruh banyak pemikiran, banyak sumber daya yang didedikasikan untuk proyek ini."

Rencana daur ulang ini diumumkan pada 12 Juni 2013 dan hanya ditujukan kepada akun e-mail yang sudah setahun tak pernah diakses oleh pemilik. Tujuannya ialah memberi kesempatan pengguna setia atau pengguna baru untuk memakai alamat e-mail yang sudah terpakai, tetapi tidak pernah dibuka oleh pemiliknya.

"Bisa saya katakan dan pastikan 100 persen bahwa benar-benar mustahil untuk terjadi sesuatu. Tetapi, kita akan memastikan tidak akan kejadian buruk pada pengguna kami," ujar Casey.

Jika pemilik melakukan login kembali sebelum 15 Juli 2013, Yahoo akan mempertahankan akun tersebut. Tetapi, jika lewat dari tanggal tersebut, akun akan mati dan bisa dipakai oleh orang lain. 


04.14 | 0 komentar | Read More

Windows 8.1 Datang, Penjualan PC Bakal Nendang

KOMPAS.com - Belum resmi diluncurkan, Windows 8.1 sudah mulai mendapatkan berita miring. Menurut seorang analis dari perusahaan Context, Marie-Christine Pygott, sistem operasi yang memiliki nama sandi "Blue" ini tidak akan menjadi penyelamat dunia PC tradisional dari "kiamat PC".

Istilah "kiamat PC" dipakai untuk menggambarkan menurunnya pangsa pasar PC yang tergerus keberadaan smartphone dan perangkat tablet.

Menurut Pygott, Windows 8 tidak mampu meningkatkan penjualan PC di kuartal 4 tahun 2012 dan kuartal pertama 2013. Windows 8.1 yang diharapkan dapat menggairahkan pasaran PC diprediksi juga tidak akan dapat berbicara banyak.

"Kita sudah tidak melihat efek yang diinginkan dari Windows 8 dan Windows 8.1 mungkin akan sedikit meningkatkan (penjualan PC) tetapi itu bukan "obat ajaib" untuk keseluruhan masalah karena menurunnya penjualan karena masalah ekonomi," kata Pygott, seperti dikutip dari The Register.

Rencananya, Windows 8.1 akan tersedia mulai 26 Juni 2013 dalam konferensi pengembang aplikasi Microsoft. Ia tersedia secara gratis untuk pengguna komputer Windows 8 yang prosesornya berarsitektur x86 ataupun komputer Windows RT dengan prosesor berasitektur ARM.

Sementara itu, versi penuh Windows 8.1 akan dirilis pada akhir tahun.

Dalam update untuk Windows 8 tersebut kabarnya Microsoft akan mengembalikan "tombol Start". Tombol ini akan berbentuk logo kecil Windows yang terletak di pojok kiri bawah layar desktop.


04.14 | 0 komentar | Read More

Tontowi/Liliyana dan Ahsan/Hendra Juga Lolos

Written By bopuluh on Rabu, 19 Juni 2013 | 04.14

Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad (kanan)/Lilyana Natsir, bersiap untuk mengembalikan kok dari Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, pada babak kedua Djarum Indonesia Open 2013 di Istora Senayan Jakarta, Kamis (13/6/2013). Tontowi/Lilyana menang 12-21, 21-12, 21-11. | KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO

SINGAPURA, Kompas.com - Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan ganda putera Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil melampaui babak pertama SIngapura Terbuka Super Series, Rabu (19/6).

Tontowi/Liliyana yang diunggulkan di tempat ketiga ini menang mudah atas ganda campuran asal India,  Tarun Kona/Ashwini Ponnappa dalam dua game langsung, 21-6, 21-10.
"Di pertandingan kali ini kami lebih menekan. Lawan juga kelihatan tidak siap terutama Ashwini" kata Tontowi sepertri dikutip badmintonindonesia.

Pada game kedua, juara All England 2012-2013 ini kembali unggul jauh dari lawannya hingga 11-3. "Ini adalah pertandingan pertama, kami lebih waspada karena belum tahu keadaan lapangan. Dibanding lawan, kami juga lebih siap dan langsung in. Saat tertinggal jauh, lawan kelihatan sudah pasrah" ujar Liliyana.

Di babak kedua, Tontowi/Liliyana kana menghadapi ganda Malasyia, Ong Jian Guo/Lim Yin Loo (Malaysia).

Sementara ganda putera Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan juga tak menemui kesulitan berarti untuk mauju ke babak kedua.  Mereka mampu menyingkirkan ganda putera Malaysia,  Goh V. Shem/Lim Lhim Wah yang diunggulkan di tempat delapan dalam daua game 21-19, 21-12.

Berikut hasil pemain Indonesia, Rabu (19/6):

Tontowi AHMAD/Liliyana NATSIR[3]-Tarun Kona/Ashwini Ponnappa 21-6, 21-10
Mohammad AHSAN/Hendra SETIAWAN-Goh V Shem/Lim Khim Wah [Malaysia/8] 21-19, 21-12
Belaetrix MANUPUTI-Nichaon Jindapon 21-19, 21-14    
Muhammad RIJAL/Debby SUSANTO [5]-Johannes Schoettler/Johanna Goliszewski [Germany] 22-20, 21-11
Shin Baek Choel/Jang Ye Na [Korea]-Gideon Markus FERNALDI/Aprilsasi Putri LEJARSAR VARIELLA 21-16, 21-4    
Praveen JORDAN/Vita MARISSA-Terry Hee/Fu Mingtian [Singapore] 21-16 22-20    
Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah [Hong Kong]-Fran KURNIAWAN/Shendy Puspa IRAWATI [7] 21-10, 21-16
Nitya Krishinda MAHESWARI/Greysia POLII-Pradnya Gadre/Ashwini Ponnappa     21-18, 21-23, 21-16   

Editor : A. Tjahjo Sasongko


04.14 | 0 komentar | Read More

Saat BBM Naik, 124 SPBU di Jaksel Dijaga Polisi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Komisaris Aswin menjelaskan, pihaknya akan menjaga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (PSBU) di Jakarta Selatan, yang berjumlah 124, saat harga bahan bakar minyak (BBM) naik. Menurutnya, sejauh ini, pihaknya hanya melakukan pemantauan.

"Kalau untuk saat ini anggota masih pantauan-pantauan SPBU saja. Karena belum hari H-nya," jelas Aswin, di Jakarta, Rabu (19/6/2013).

DPR sudah menyetujui rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Namun, pemerintah belum mengumumkan kapan harga BBM akan naik. Menurut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik, Selasa (18/6/2013), pemerintah akan menyampaikan pengumuman dalam sepekan ini.

Diperkirakan, akan terjadi antrean di SPBU menjelang naiknya harga BBM. Aswin pun mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban umum.

"Apabila harga BBM sudah benar-benar naik, masyarakat yang mengisi BBM di SPBU tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan masyarakat lainnya," tambah Aswin.

Sementara itu, pengelola SPBU di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan, Henri (33), menjelaskan, sejauh ini pihaknya sudah mengantisipasi kemungkinan meningkatnya antrean di SPBUnya dengan menambah karyawan dan mengatur jadwal kerja (shift).

"Pengamanan belum ada. Shift petugas ditambah untuk mengantisipasi membludaknya antrian," ujar Henri saat ditemui di SPBUnya, Rabu (19/6/2013) siang.

Henri juga mengatakan, pihaknya akan menyiapkan jalur antrean pengisian BBM baru. "Tapi masih melihat kondisi, belum ada peningkatan (jumlah pembeli)," tukas Henri.

Editor : Tjatur Wiharyo


04.14 | 0 komentar | Read More

Anggaran Bawaslu Dipotong Rp 75 Miliar

  • Penulis :
  • Dani Prabowo
  • Rabu, 19 Juni 2013 | 18:09 WIB

Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

DIAN MAHARANI

Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

DIAN MAHARANI

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu rupanya tidak luput menjadi 'korban' pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM) oleh pemerintah. Pasalnya, anggaran sebesar Rp 850 miliar yang telah disahkan di dalam APBN 2013 beberapa waktu lalu, harus dipotong Rp 75 miliar untuk alokasi subsidi BBM.

Anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak menjelaskan, ketika pengajuan anggaran pada APBN 2013 lalu, saat itu Bawaslu mengajukan anggaran sebesar Rp 3 triliun untuk pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Pemilu Lapangan (PPL). Namun ternyata, hanya Rp 850 miliar saja anggaran yang disetujui oleh Badan Anggaran DPR.

"Anggaran yang disahkan Rp 850 miliar, tetapi kemarin dipotong Rp 75 miliar untuk penghematan BBM," kata Nelson saat ditemui di Kantor Bawaslu, Rabu (19/6/2013).

Padahal, kata Nelson, besarnya anggaran yang diajukan oleh Bawaslu tersebut telah diperhitungkan untuk membiayai seluruh biaya operasional dan honor Panwascam dan PPL. Dengan disahkannya anggaran sebesar Rp 850 miliar, maka Bawaslu hanya dapat membayar honor Panwascam untuk masa kerja selama dua bulan. Akan tetapi, lanjut Nelson, hal itu dengan catatan PPL tidak dibentuk terlebih dahulu.

"Akan sangat repot kalau mereka (Panwascam) kita berhentikan dulu, baru nanti diaktifkan kalau Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah diterbitkan. Karena bagaimana mencari orang yang seperti itu? Apalagi untuk PPL sendiri sampai sekarang belum dibentuk karena belum ada dana," katanya.

Sementara itu, untuk menyiasati terbatasnya anggaran dana yang ada, Nelson mengatakan, Bawaslu akan mengurangi jumlah PPL yang akan dibentuk. Bawaslu mengurangi jumlah PPL dari 5 orang menjadi 3 orang di setiap desa.

"PPL itu tugasnya penting mulai dari pemutakhiran data pemilu hingga DPT. Karena mereka itu lah yang terjun langsung di lapangan," terangnya.

Editor : Hindra


04.14 | 0 komentar | Read More

Satu Pembuat Pernyataan Ruben Tak Bersalah Bebas

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu dari empat orang yang membuat pernyataan di atas materai yang menyatakan bahwa Ruben Pata Sambo bukanlah orang yang membunuh dan juga menjadi otak pembunuh, telah bebas. Hal itu dikatakan Martinus Pata Sambo saat memberikan keterangan di Kantor Kontras, Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2013).

Martinus adalah putra Ruben Pata Sambo, terpidana mati perkara pembunuhan di Tana Toraja pada 2005. Ruben dan seorang putranya yang lain, Markus, dijatuhi hukuman mati dalam perkara tersebut. Menurut Ruben, dia dan Markus dipaksa mengaku membunuh keluarga Andrias Pandin. Martinus pun dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman 6 tahun.

Pada 30 Desember 2006, empat orang yang ditangkap polisi, membuat pernyataan tertulis bermaterai yang menyebut bahwa Ruben dan anak-anaknya bukan otak ataupun pelaku pembunuhan yang terjadi di Tana Toraja itu. Keempat orang itu mengaku sebagai pembunuh yang sebenarnya.

Yang membuat pernyataan adalah Yulianus Maraya (24), Juni (19), Petrus Ta'dan (17), dan Agustinus Sambo (22). Mereka adalah warga Jalan Ampera, Makale, Tana Toraja. Ke empat pelaku tersebut sudah menyesali perbuatannya dan mengaku telah membunuh keluarga Andrias Pandin dan siap menerima hukuman setimpal.

Martinus mengungkapkan, Yulianus dan Juni dijatuhi hukuman 20 tahun penjara sedangkan Agustinus dinyatakan terbukti sebagai eksekutor pembunuhan. Sementara itu Petrus divonis enam tahun penjara dan kini sudah selesai menjalani hukuman.

"Yang sudah bebas Petrus dan saya. Kami didakwa turut serta melakukan pembunuhan. Petrus bebas tahun 2012," kata Martinus di Kantor Kontras, Rabu.

Dalam kasus ini terdapat delapan terdakwa, namun satu orang diantaranya, yakni Benediktus Budi Sopian, dinyatakan tidak bersalah. Budi menunjukkan barang bukti berupa rekaman CCTV dari kantornya di Makassar. Rekaman itu membuktikan bahwa 23 Desember 2005, ketika peristiwa itu terjadi di Tana Tinggi, Budi tengah berada di kantornya di Makassar.

Saat ini, Yulianus, Juni dan Agustinus menjalani hukuman di Lapas Kelas I Gunung Sahari, Makassar. Ruben dipenjara di Lapas Kelas I Lowokwaru Malang, sedangkan Markus di Lapas Surabaya di Porong, Sidoarjo.

Editor : Kistyarini


04.14 | 0 komentar | Read More

Didatangi Jurnalis, Briptu D Terus Belakangi Wartawan

Written By bopuluh on Selasa, 18 Juni 2013 | 04.14

JAMBI, KOMPAS.com - Briptu D yang merupakan anggota Sabhara Kepolisian Resor Kota Jambi masih diperiksa tim bagian Profesi dan Pengamanan Polda Jambi, Selasa (18/6/2013). Pada saat yang sama, 50-an jurnalis Jambi berunjuk rasa di halaman markas Polda memprotes tindakan aparat yang menyalahi prosedur.

"Kami menuntut Kapolda memproses tuntas kasus penembakan tersebut," ujar Usman, salah satu wartawan.

Seusai berunjuk rasa, para jurnalis bergerak menuju ruang pemeriksaan Briptu D. Mereka mendesak keterbukaan aparat untuk membeberkan hasil pemeriksaan.

Di ruangan pemeriksaan yang sempit itu, anggota polisi hanya mengizinkan wartawan meliput dan mengambil gambar Briptu D secara bergantian.

Mengingat banyaknya jurnalis hadir dan berdesak-desakan dalam ruangan itu. Para jurnalis juga dilarang mewawancarai Briptu D. Di ruangan itu, Briptu D terus membelakangi wartawan yang hendak mengambil gambarnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, penyelidikan Kepolisian Daerah Jambi menetapkan Briptu D, anggota Sabhara Polresta Jambi, sebagai tersangka penembakan wartawan Trans7, Nugroho Kusumawan, Senin (17/6/2013).

Selanjutnya, pelaku dipastikan akan dikenai sanksi disiplin terkait perbuatannya. Disebutkan, Briptu D tidak sengaja melakukan hal tersebut. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Humas Polda Jambi Ajun Komisaris Besar Almansyah kepada pers kemarin.

Nugroho Kusumawan atau biasa dipanggil Anton tertembak lontaran gas air mata aparat saat meliput unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di halaman Gedung DPRD Provinsi Jambi pagi tadi.

Saat itu terjadi dorong-mendorong antara aparat dan mahasiswa yang memaksa masuk ke dalam Gedung DPRD. Peluru gas air mata mengenai pelipis kanan Anton. Tim medis RSUD Raden Mattaher baru berhasil melepaskan peluru setelah mengadakan operasi sekitar satu jam.

Menurut Almansyah, perbuatan pelaku merupakan kelalaian. Pelaku juga telah mengakui perbuatannya tersebut. Terkait hal itu, akan dilakukan sanksi disiplin kepada Briptu D.

Editor : Glori K. Wadrianto


04.14 | 0 komentar | Read More

Pertamina Jajaki Kerjasama dengan Perusahaan Migas PNG

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) dan Papua New Guinean National Petroleum Company of PNG (Kroton) Limited, NPCP, menandatangani Nota Kesepahaman untuk menjajaki kemungkinan bisnis bersama di sektor migas di kedua negara.

Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut dilakukan di sela-sela kunjungan Perdana Menteri Papua Nugini berikut delegasi dan forum bisnisnya di Jakarta, Indonesia pada hari ini (18/6/2013). Nota Kesepahaman ditandatangani oleh Dirut Pertamina Karen Agustiawan dan Chairman NPCP  Frank Kramer.

"Penandatanganan Nota Kesepahaman ini merupakan kelanjutan dari hasil kunjungan delegasi Papua Nugini ke Jakarta yang berlangsung pada 21-22 Mei untuk mendiskusikan kolaborasi di berbagai sektor bisnis di antara kedua Negara, termasuk bisnis minyak dan gas bumi," ujar Menteri ESDM Jero Wacik, di Grand Hyatt.

Nota Kesepahaman ini mendefinisikan inti kerjasama yang disepakati oleh kedua perusahaan nasional yang bermaksud untuk melakukan studi dan mencari kemungkinan peluang bisnis bersama di proyek-proyek minyak dan gas bumi, baik di Papua Nugini, Indonesia dan atau di Negara lain.

Kerjasama ini termasuk di dalamnya pertukaran keahlian dan pengetahuan di berbagai segmen mata rantai hidrokarbon, terutama di bisnis hulu, partisipasi pada kegiatan eksplorasi dan produksi di proyek minyak dan gas bumi, identifikasi peluang bisnis bersama di industri gas alam dan LNG, termasuk mengembangkan proyek LNG. (Adiatmaputra Fajar Pratama/Tribunnews)

Editor : Bambang Priyo Jatmiko


04.14 | 0 komentar | Read More

Singapura Desak Indonesia Buka Data Perkebunan Penyebab Asap

SINGAPURA, KOMPAS.com - Polusi udara terburuk Singapura dalam 16 tahun terakhir memicu ketegangan diplomatik dengan Indonesia.

Pada Selasa (18/6/2013), negeri kota itu mendesak Indonesia menyediakan data nama-nama perusahaan dan peta konsesi untuk mengetahui perkebunan yang menyebabkan kabut asap ini.

Kementerian Lingkungan Hidup Singapura telah mengubungi Menteri Lingkungan Hidup Indonesia lewat telepon saat tingkat polusi di negeri itu sudah mencapai level berbahaya selama dua hari terakhir.

"Kami harus melakukan tekanan komersial terhadap perusahaan yang menybabkan ini (kabut asap)," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Air Singapura, Vivian Balakrishnan lewat akun Facebook-nya.

"Kami juga menunggu Indonesia mempublikasikan peta konsesi. Kombinasi foto satelit dan peta konsesi memungkinkan kami menunjuk perusahaan-perusahaan penyebab bencana ini," lanjut Vivian.

Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup Indonesia tak bisa dihubungi. Namun, pejabat senior kementerian, Sony Partono mengatakan pihak asing seharusnya tak mencampuri urusan dalam negeri Indonesia.

"Hal terpenting adalah kami berupaya mengendalikan kerusakan yang diakibatkan kebakaran hutan," kata Partono.

Indeks Standar Polusi (PSI) Singapura meningkat hingga 155 pada Senin (17/6/2013), memicu Kedutaan Besar AS meminta warga AS yang berkunjung ke Singapura segera berkonsultasi ke dokter terkait dampak kabut asap ini.

Pembakaran ilegal untuk membersihkan lahan yang digunakan untuk perkebunan kelapa sawit adalah masalah yang belum teratasi di Indonesia.

Meski demikian Indonesia adalah satu-satunya negara ASEAN yang belum meratifikasi pakta pencegahan polusi asap 2002. Padahal tanpa Indonesia maka upaya mencegah polusi asap ini tak bisa dilaksanakan dengan efektif.

Indonesia, kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, secara besar-besaran membuka perkebunan kelapa sawit dalam satu dekade terakhir.

Kini Indonesia sudah mengambil alih posisi Malaysia sebagai pemasok minyak kelapa sawit terbesar dunia. Namun, untuk mengembangkan kebun kelapa sawit, Indonesia harus membersihkan hutan dan lahan gambut.

Sumber : Reuters

Editor : Ervan Hardoko


04.14 | 0 komentar | Read More

Setubuhi Siswi SMK di Hutan, Bapak 2 Anak Dilaporkan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Nan (30), warga Nglipar, Gunungkidul dilaporkan ke polisi karena telah mencabuli seorang siswi SMK sebut saja Bunga--nama samaran.

Peristiwa pencabulan terjadi pada pertengahan Maret 2013 lalu. Perbuatan itu dilakukan di sebuah hutan Nglipar, Gunungkidul. Nan yang sudah mempunyai dua orang anak saat itu mengajak korban jalan-jalan. Bunga yang memang sudah dekat, lantas menuruti kemauan Nan. Keduanya lantas berjalan-jalan ke hutan Nglipar yang menjadi tempat favorit anak muda di Gunungkidul.

"Anak saya awalnya menolak tetapi terus dirayu oleh pak Nanang," ujar M (45), ibu korban, Selasa (18/6/2013).

Setelah keduanya jalan-jalan, kedekatan mereka semakin menjadi-jadi. Keluarga korban dan warga menaruh curiga dan mencoba pertanyakan status kedekatan keduanya.

"Saat ditanya, keduanya mengakui mereka sudah melakukan hubungan badan di hutan Nglipar," ungkapnya.

Tidak terima dengan perbuatan Nan, keluarga lantas melaporkan bapak dua anak tersebut ke polisi.

Kapolsek Nglipar AKP Agus Sunarno mengatakan, keduanya sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Korban juga sudah divisum namun hasilnya belum keluar.

"Masih akan kita dalami, saat ini tengah diperiksa PPA polres," tandasnya.

Jika terbukti melakukan pencabulan, pelaku terancam Pasal 81 ayat 2 Nomor 23/2002 Undang-undang perlindungan anak dengan hukuman penjara maksimal 15 tahun.

Editor : Farid Assifa


04.14 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger