JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta agar para petugas di posko-posko bantuan langsung mendistribusikan bantuan untuk para pengungsi banjir. Hal ini perlu segera dilakukan karena banyak bantuan yang masih belum tersalurkan untuk warga.
"Di posko itu barang jangan ditumpuk. Bantuan itu seharusnya langsung didistribusikan ke masyarakat," kata Jokowi saat meninjau banjir di Muara Baru, Jakarta Utara, Kamis (24/1/2013).
Menurut Jokowi, saat ini strategi untuk mendistribusikan bantuan melalui posko masih menggunakan cara lama. Akibatnya, warga hanya melihat bantuan yang mondar-mandir di lokasi banjir, tetapi justru tidak tersalurkan secara optimal kepada warga yang membutuhkan. Oleh karena itu, Jokowi mengharapkan agar para petugas di posko-posko bantuan segera menyalurkannya kepada warga.
Jokowi menegaskan hal tersebut karena ia menerima banyak keluhan dari warga, terutama dari warga yang belum mendapatkan bantuan. Jokowi telah memerintahkan kepada pihak yang mendirikan posko bantuan untuk segera mendistribusikan kepada masyarakat. "Saya kira sekarang masih pakai cara lama, harus ada cara baru. Datang dan langsung distribusi karena tujuan bantuan itu kan untuk masyarakat, bukan ke posko," katanya.
Belum terdistribusinya bantuan untuk warga ini juga disinyalir disebabkan oleh terkonsentrasinya bantuan pada satu atau dua posko di tempat-tempat dengan jumlah pengungsi besar. Jokowi mengatakan, sebenarnya banyak warga di kampung-kampung yang memerlukan bantuan serupa. Untuk itu, ia meminta agar bantuan itu segera disalurkan langsung ke kampung-kampung.
Hari ini Jokowi meninjau banjir di Gang Masjid Jamie Nurushobah, RW 17, Jalan Muara Baru Ujung, Penjaringan, Jakarta Utara. Kondisi di lokasi tersebut sangat memprihatinkan. Selain karena air sungai yang meluap, banjir di tempat ini juga dipicu pasang air laut tersebut yang menyebabkan timbulnya genangan air setinggi 70 sentimeter dengan warna air hitam pekat dan menimbulkan bau tidak sedap.
Dengan berjalan kaki, Jokowi langsung menuju ke posko pengungsian Gang Masjid. Untuk menempuh perjalanan, Jokowi duduk di atas ember yang dibalik dan diletakkan di atas rakit dadakan berbahan sterofoam bekas berukuran 2x1 meter. Dalam kunjungan tersebut, Jokowi menyerahkan bantuan logistik berupa mi instan sebanyak 30 dus, 300 lembar selimut, baju seragam, dan 2 dus biskuit. Untuk menyerahkan bantuan-bantuan tersebut, Jokowi naik di atas sebuah mobil bak terbuka. Sementara itu, warga lainnya membantu melemparkan bantuan kepada warga. Jokowi juga memberikan bantuan dana dalam amplop putih kepada korban kebakaran di RT 18 RW 17 yang terjadi pada Agustus tahun lalu.
Banjir menerjang kawasan Muara Baru dan Tanah Pasir, Penjaringan, sejak Kamis (17/1/2013). Ratusan rumah terendam dan kawasan ini berubah menjadi "kolam renang" raksasa. Ketinggian air yang merata tak menyisakan sedikit pun area kering. Kondisi ini diperparah dengan menumpuknya sampah di pintu air Pluit.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jokowi: Bantuan untuk Warga, Bukan untuk Posko
Dengan url
http://efficacycupofcoffee.blogspot.com/2013/01/jokowi-bantuan-untuk-warga-bukan-untuk.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jokowi: Bantuan untuk Warga, Bukan untuk Posko
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jokowi: Bantuan untuk Warga, Bukan untuk Posko
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar