BALIKPAPAN, KOMPAS.com- Telur penyu yang masih beredar di Samarinda, Kalimantan Timur, dan sekitarnya, diyakini berasal dari Baubau, Sulawesi Tenggara.
Telur penyu itu bukan berasal dari Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kaltim, seperti banyak diduga masyarakat.
"Proteksi sudah dilakukan di Kepulauan Derawan. Jadi, kalau masih ada telur penyu di Samarinda, itu bukan dari Derawan. Banyak warga yang masih menduga telur penyu di Samarinda berasal dari Derawan," ujar Danang Anggoro, Kepala Seksi Konservasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah III Kaltim, Minggu (5/5/2013).
Jumat (3/5) lalu, digagalkan penyelundupan 1.880 butir telur penyu hijau, di Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan, Kaltim.
Telur penyu hijau, satwa berstatus dilindungi ini, dikirim dari Baubau, Sulawesi Tenggara. Telur-telur ini akan dipasarkan di Kota Samarinda.
Sepanjang tahun 2013, penyelundupan telur penyu dari Baubau ke Kaltim via Balikpapan baru terjadi sekali ini.
Namun tahun 2012, tercatat sudah lima kali, dengan total sitaan 7.000-an telur. Dugaan Danang, telur penyu selundupan ini diambil dari daerah Wakatobi.
"Penertiban penjual telur penyu, untuk kesekian kalinya dilakukan Pemkot Samarinda, April lalu. April kemarin, setidaknya ada tiga penjual telur penyu ditertibkan di Samarinda," kata Danang.
Editor :
Tjahja Gunawan Diredja
Anda sedang membaca artikel tentang
Telur Penyu di Samarinda Bukan Dari Derawan
Dengan url
http://efficacycupofcoffee.blogspot.com/2013/05/telur-penyu-di-samarinda-bukan-dari.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Telur Penyu di Samarinda Bukan Dari Derawan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Telur Penyu di Samarinda Bukan Dari Derawan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar