JAKARTA, KOMPAS.com - Bentrokan antara organisasi masyarakat di DKI Jakarta beberapa waktu lalu dianggap sepele oleh Ketua Badan Musyawarah Betawi, Nachrowi Ramli. Entah serius atau tidak, Nara, sapaan akrabnya mengatakan, bentrokan itu hanya bercanda saja.
Sebelum melontarkan pernyataannya itu, sebenarnya para wartawan tengah bertanya kepada Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, usai acara Mubes Bamus Betawi di Asrama Haji Jakarta, Jakarta Timur, Sabtu (2/3/2013) siang. Wartawan menanyakan apa ada imbauan khusus kepada ormas dengan latar belakang Betawi untuk tidak berbuat onar.
"Rukun semuanya," jawab Jokowi.
Belum selesai Jokowi mengutarakan pendapat, mantan rival Jokowi dalam Pilgub DKI tahun 2012 lalu itu memotong kalimat sang gubernur. "Bercanda saja itu, ha..ha..ha.." celetuk Nachrowi.
Wartawan kembali mempertegas usai bersama Jokowi, pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta sedikit menambahkan pernyataan sebelumnya. Menurut dia, insiden bentrokan tersebut adalah bentuk dari salah paham antaranggota ormas. Namun, Nara tetap mengatakan bentrokan itu adalah akibat dari bercanda.
"Kalau sama-sama Betawi kadang suka bercanda," katanya serius.
Nara mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi internal akan insiden tersebut. Ia pun mengimbau kepada seluruh anggota ormas Betawi yang tergabung dalam Bamus Betawi untuk menyelesaikan masalah yang ada agar tidak larut dan berujung pada bentrokan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Forum Betawi Rempug (FBR) terlibat bentrok dengan Pemuda Pancasila (PP), Rabu (27/2/2013) lalu. Bentrokan itu bermula saat anggota PP tengah konvoi dengan sepeda motor di Jalan Gandaria Raya menuju Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk menghadiri persidangan rekannya dalam kasus bentrokan dengan anggota FBR beberapa bulan silam.
Di tengah perjalanan, konvoi sepeda motor anggota PP secara kebetulan bertemu dengan anggota FBR. Saling ejek di antara keduanya pun mengakibatkan bentrokan tak terhindarkan. Satu orang berinisial ZZ terkena luka bacok. Tiga anggota FBR ditangkap, yakni berinisial SH (32), R (23) dan D (29). D pun ditetapkan menjadi tersangka.
Berita terkait, baca :
GEBRAKAN JOKOWI-BASUKI
Editor :
Hertanto Soebijoto
Anda sedang membaca artikel tentang
Soal Bentrok Ormas, Jokowi : Rukun Semuanya!
Dengan url
http://efficacycupofcoffee.blogspot.com/2013/03/soal-bentrok-ormas-jokowi-rukun-semuanya.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Soal Bentrok Ormas, Jokowi : Rukun Semuanya!
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Soal Bentrok Ormas, Jokowi : Rukun Semuanya!
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar