Anak Perempuan untuk Kompensasi, 5 Orang Ditahan

Written By bopuluh on Jumat, 09 November 2012 | 03.14

Pakistan

Anak Perempuan untuk Kompensasi, 5 Orang Ditahan

Jumat, 9 November 2012 | 18:01 WIB

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Polisi Pakistan menahan lima orang tetua desa Bahalak, Provinsi Punjab, setelah dewan tetua desa memerintahkan seorang petani menyerahkan putrinya yang berusia sembilan tahun sebagai kompensasi sebuah kasus dugaan perkosaan.

Kepala kepolisian setempat Mohammad Khalid menceritakan petani bernama Arshad, dituduh terlibat ikut memperkosa putri Ali Sher, seorang tuan tanah.

"Para tetua desa memutuskan Arshad harus menikahkan putrinya Sidra dengan putra Ali Sher yang berusia 22 tahun Maqsood," kata Khalid.

"Arshad menyetujui permintaan itu namun Sidra, yang masih terlalu muda, tetap tinggal bersama keluarganya," Khalid melanjutkan.

Pernikahan itu sendiri belum dilaksanakan namun dewan desa memaksa Arshad menyetujui denda 400.000 rupee atau sekitar Rp 36 juta jika pernikahan itu tak terjadi.

Akibat praktik ini, Arshad dan empat orang tetua desa ditangkap polisi.

Praktik "vani" atau menyerahkan anak perempuan sebagai kompensasi untuk menghentikan balas dendam dianggap ilegal di Pakistan dan pelakunya diancam hukuman penjara maksimal tujuh tahun.


Anda sedang membaca artikel tentang

Anak Perempuan untuk Kompensasi, 5 Orang Ditahan

Dengan url

http://efficacycupofcoffee.blogspot.com/2012/11/anak-perempuan-untuk-kompensasi-5-orang.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Anak Perempuan untuk Kompensasi, 5 Orang Ditahan

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Anak Perempuan untuk Kompensasi, 5 Orang Ditahan

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger